Suara.com - Seorang perempuan bernama Ria Kurniati harus berurusan dengan polisi lantaran kedapatan menyimpan narkona jenis sabu-sabu seberat 0,20 gram di sela-sela pahanya. Perempuan muda itu dibekuk bersama seorang lelaki bernama Yudi alias Tonggo bin Aceng.
Kabid Humas Polda Banten AKBP Edy Sumardi menyampaikan, keduanya dibekuk saat berada di Jalan Aria Jaya Santika, Kampung Pasirnangka, Desa Pasirnangka, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Kamis (6/12/2018).
"Dari tangan pelaku kita amankan satu plastik bening berisi kristal yg diduga narkotika jenis sabu, seberat 0,20 Gram," kata Edy seperti dikutip Bantenhits.com--jarigan Suara.com, Senin (10/12/2018).
Menurutnya, kedua diburu setelah polisi menerima informasi maraknya peredaran narkoba di kawasan tersebut. Ria dibekuk ketika dilihat petugas sedang berboncengan dengan Aceng menggunakan sepeda motor.
“Selanjutnya sepeda motor tersebut dihadang dan diberhentikan dan ketika sepeda motor berhenti saksi melihat bungkus bekas rokok Mallboro filter di sela-sela paha tersangka yang saat itu tersangka berusaha akan membuang bungkus bekas rokok tersebut, kemudian oleh saksi diambil dan ditemukan 1 bungkus plastik bening yang berisi kristal yang diduga narkotika jenis sabu,” pungkasnya.
Kini tersangka berikut barang bukti yang diduga narkotika jenis sabu tersebut diamankan dan dibawa ke Polsek Tigaraksa untuk proses hukum lebih lanjut. Berat bruto sabu tsb 0,25 gr.
Keduanya pasal 114 ayat 1 atau pasal 114 ayat (1) atau pasal 112 ayat (1) atau pasal 132 UU RI no 35 tahun 2009 tentang narkotika. (Bantenhits.com)
Berita Terkait
-
Massa Rompi Kuning Kembali Bentrok dengan Polisi Prancis
-
Kisah TKI Dipenjara Hingga Diusir dari Malaysia Gara-gara Isap Sabu
-
Total Capai 2158 buah, Ini Kronologi Tercecernya e-KTP di Karung Beras
-
Dijadikan Mainan, Polisi Periksa Anak-anak Terkait e-KTP Tercecer di Jalan
-
Gandeng Dukcapil, Polisi Usut Distribusi Kasus e-KTP Tercecer di Jalanan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik