Laksma TNI Sunaryo, CFrA dari Irbin Itjenal menjadi Ir Pengadaan Itjen Kemhan, Laksma TNI Bernhard Setyabudi Heruyono dari Dirum Kodiklatal menjadi Irbin Itjenal, Kolonel Laut (P) Taat Siswo Sunarto dari Sahli C Ops Pangkoarmada II menjadi Dirum Kodiklatal.
Laksda TNI R. Achmad Rivai dari Pangkolinlamil menjadi TA Pengkaji Bid Sismennas Lemhannas, Laksma TNI Heru Kusmanto dari Kas Koarmada I menjadi Pangkolinlamil, Laksma TNI TSNB Hutabarat dari Wadan Seskoal menjadi Kas Koarmada I, Laksma TNI Tatit E. Witjaksono dari Kapuskersin TNI menjadi Wadan Seskoal, dan Kolonel Laut (P) Didik Kurniawan dari Paban Utama B-6 Dit B Bais TNI menjadi Kapuskersin TNI.
Sebanyak 16 pati TNI Angkatan Udara, yaitu Marsdya TNI Muhammad Syaugidari Ka BNPP menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsma TNI N. Ponang Djawoto dari Dirmat Ditjen Kuathan Kemhan menjadi Sesditjen Kuathan Kemhan, Marsma TNI A Gustaf Brugman dari Danpuslat Kodiklat TNI menjadi Kadisminpersau, Marsma TNI Djamaluddin dari Kadisminpersau menjadi Danpuslat Kodiklat TNI.
Marsma TNI Gatot Purwanto dari Dirum Kodiklat TNI menjadi pamen Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Kolonel Pnb Tyas Nur Adi dari Danlanud Slm menjadi Dirum Kodiklat TNI, Marsma TNI Gunadi Haryadji dari pati Sahli KSAU Bidang Sumdanas menjadi pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsma TNI Yudi Bustami dari staf khusus KSAU menjadi pati Sahli KSAU Bidang Sumdanas.
Marsma TNI Sugeng Sutrisno dari pati Sahli KSAU Bid. Strahan menjadi pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Kolonel Kes dr. Elisa Samson dari Kadep Mata RSPAU dr. S. Hardjolukito menjadi pati Sahli KSAU Bidang Strahan, Marsma TNI Krismono Irwanto dari Kalakespra Saryanto menjadi pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Kolonel Kes Ferdik Sukma Wahyudin dari dokter pribadi Presiden RI menjadi Kalakespra Saryanto.
Marsma TNI Andy M. Taufik dari Sekretaris Deputi pada Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi, Informasi, dan Aparatur Kemenko Polhukam menjadi Asdep Koordinasi Intelijen Pertahanan Kemenko Polhukam, Kolonel Lek Anthon Marpaung dari Agen Madya pada Direktorat Sumatera dan Kalimantan Deputi II BIN menjadi Kabinda Riau BIN.
Marsma TNI Uganda Irwanto dari Bandep Ur Pertahanan Keamanan pada Deputi Bidang Pengembangan Setjen Wantannas menjadi Bandep Ur. Lingkungan Strategi Regional pada Deputi Bid. Pengkajian dan Penginderaan Setjen Wantannas dan Marsma TNI Toto Boedihardjo dari Dirprogbangdik Debid Dik Pimp Tk. Nasional Lemhannas menjadi Diropsdik Debid Dik Pimp Tk. Nasional Lemhannas.
Berita Terkait
- 
            
              Koalisi Sipil Desak TNI dan Polri Transparan Soal Kasus Polsek Ciracas
 - 
            
              Hary Tanoe Tidak Lolos Administrasi Calon Ketum POBSI, Ini Penyebabnya
 - 
            
              Setelah Mendengar Bisikan, Jokowi Akhirnya Naikan Tunjangan Babinsa
 - 
            
              Kenaikan Tunjangan Babinsa Cair, Jokowi : Sudah Diterima Benar?
 - 
            
              Takut Penyisiran TNI, Ribuan Warga Nduga Lari ke Hutan Hadapi Kematian
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
 - 
            
              Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
 - 
            
              Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas
 - 
            
              Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul
 - 
            
              Tegas! Ketua Banggar DPR Sebut Danantara yang Wajib Bayar Utang Whoosh
 - 
            
              Bahaya Judol dan Narkoba Lebih Besar dari Korupsi? Yusril Ungkap Fakta Lain Soal RUU Perampasan Aset