Suara.com - Calon Wakil Presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno menyinggung partai politik pendukung pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga di Pilpres 2019. Menurtutnya, sejak September 2018 baru Partai Gerindra yang tercatat memberikan sumbangan dana kampanye.
Meski demikian, Sandiaga menyadari kalau pengeluaran dana masing-masing partai pada Pemilu 2019 tinggi. Ini dikarenakan Pemilu 2019 dilakukan secara serentak antara Pileg dan Pilpres.
"Tentunya nanti bisa di cek masing-masing partai, tapi kami sadar betul bahwa kebutuhan partai juga cukup besar hadapi Pileg dan ini ada Pileg Provinsi, Kabupaten, Kota DPR RI pasti kebutuhannya sangat tinggi," kata Sandiaga di Prabowo - Sandiaga Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Senin (31/12/2018).
Menurut Sandiaga, sumbangan bisa dalam bentuk penyediaan Alat Peraga Kampanye (APK) yang disediakan partai politik pendukung itu sendiri tanpa memberitahukannya kepada BPN Prabowo - Sandiaga.
"Karena kegiatannya mungkin mereka pasang APKnya sendiri, tidak dilaporkan kepada BPN sebagian daripada kegiatan kampanye yang dilakukan Pilpres. Tapi setiap saya kunjungan ke daerah masing-masing partai pasang APK dan itu dilakukan swasembada oleh partai pendukung," kata Sandiaga.
Untuk diketahui, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno selalu menyampaikan terkait dengan rincian penerimaan dan pengeluaran dana kampanye per bulannya. Namun baru partai Gerindra yang tercatat memberikan dana sumbangan untuk keperluan kampanye Prabowo - Sandiaga.
Selain Partai Gerindra, pasangan Prabowo - Sandiaga juga didukung Partai Demokrat, PAN, PKS, dan Partai Berkarya. Namun di setiap laporan dana kampanye Prabowo - Sandiaga per bulannya, tidak tertulis nama-nama partai pendukung yang menyumbangkan dana selain Partai Gerindra.
Sebelumnya, BPN Prabowo - Sandiaga mengumumkan penerimaan dana kampanye per September hingga Desember 2018 mencapai Rp 54 miliar. Sedangkan dana kampanye yang dikeluarkan sebesar Rp 46,6 miliar.
Bendahara BPN Prabowo - Sandiaga, Thomas Djiwandono menjelaskan dari penerimaan dana kampanye yang masuk ke dalam kas, Sandiaga masih menjadi penyumbang dana terbesar yakni Rp 39,5 miliar atau sekitar 73,1 persen. Sumbangan dana yang diberikan Sandiaga terakhir sebesar Rp 11 miliar pada Desember 2018.
Baca Juga: Kasus Perkosaan Mahasiswi UGM, Polisi Periksa 19 Saksi
Sedangkan Prabowo menyumbangkan dana sebesar Rp 13 miliar dengan rincian sumbangan terakhir diberikan Prabowo sebanyak kurang lebih Rp 1 miliar. Suntikan dana lainnya berasal dari Sumbangan Pihak Lain (SPL) perorangan yakni sebesar Rp 76 miliar dan SPL Kelompok sebesar Rp 28,8 miliar.
Berita Terkait
-
Per Desember 2018, Prabowo - Sandiaga Habiskan Rp 46,6 Miliar Dana Kampanye
-
Ma'ruf Sebut Jokowi Tak Pernah Culik Orang, Ini Reaksi Kubu Prabowo
-
Dosa Amien Rais Diungkap Pendiri PAN: Mereka Pendukung Jokowi, Saya Prabowo
-
Tes Baca Al Quran, Relawan Jokowi: Bisa Lihat Siapa yang Nebeng Soleh
-
Prabowo: Kami Check Up Kondisi Negara, Pemimpin Malah Marah - marah
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?