Suara.com - Para pengusaha jasa cuci mobil dan motor atau yang akrab disapa steam mobil motor meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak melarang membuang air limbah cucian ke Kali Item atau Kali Sentiong. Mereka juga tidak ingin mengurangi detegen untuk mencuci motor dan mobil.
steam mobil motor malah menyarankan agar Pemprov DKI melakukan komunikasi dengan perusahaan penghasil produk berbahan detergen. Dengan pertemuan tersebut mereka berharap pihak Pemprov bisa menyarankan perusahan agar mengeluarkan produk pembersih non detergen.
Hal itu dikatakan Ari (25) pengelola Steam KKB saat ditemui ditempatnya di kawasan Sunter, Jakarta Utara.
"Kecuali kalau dari pemerintah ngomong ke pabrik. Pokoknya yang berbusa busa tolong di keluarin (tidak di produksi). Coba seperti itu," ujarnya, Kamis (3/1/2018).
Lagi pula sangat suli melepasakan ketergantungan masyarakat umum dengan bahan pembersih berbahan detergen. Ia pun tidak bisa memastikan jika kebijakan itu diberlakukan, kali Item akan kembali bersih.
"Ya tau sendiri ya memang sabun itu kebutuhan sehair hari. Ada yang buat cuci piring, pakaian kadang lantai kalau di pel kan ada busnya juga. Sikat gigi aja ada busanya mas," katanya.
Ia berharap pemerintah bisa mempertimbangkan kebijakan tersebut. Ia juga meminta pemerintah mencarikan solusi yang tidak merugikan pihak lain dalam membersihkan kali Item.
Sebelumnya, Anies akan mengatur usaha cuci pakaian atau laundry dan cuci mobil yang ada di Ibu Kota. Sebab, sabun sisa cuciannya dapat mencemari sungai-sungai, salah satunya Kali Sentiong atau Kali Item , Jakarta Utara.
Pemprov DKI berkomitmen untuk membantu mengurangi limbah detergen yang menjadi penyebab Kali Item berbusa. Sehingga busa yang dihasilkan di Kali Item dapat berkurang.
Baca Juga: Cegah Kali Item Berbusa, Pemprov DKI akan Bangun 10 IPAL Komunal
Berita Terkait
-
Cegah Kali Item Berbusa, Pemprov DKI akan Bangun 10 IPAL Komunal
-
Anies akan Kurangi Pemakaian Detergen, Pengusaha Cuci Mobil Menjerit
-
Tolak Usulan DTKJ Motor Kena Ganjil Genap, Anies: Cukup Mobil Saja
-
Anies Minta Fit & Proper Test Wagub DKI Rampung Januari 2019
-
Soal Pengaturan Larangan Plastik, Anies Bakal Tegur Dinas Lingkungan Hidup
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak Rumah Sakit, Menko PMK Pratikno Turun Tangan
-
Kenaikan Tarif Transjakarta Masih Dikaji, Gubernur Pramono: Belum Tentu Naik
-
Gubernur Riau Abdul Wahid Minta 'Jatah Preman' ke Dinas PUPR Rp7 Miliar, KPK: Pakai Kode 7 Batang
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur