Suara.com - Mucikari Endang Suhartini alias Siska alias ES datang ke Surabaya bersama artis Vanessa Angel dan satu orang berinisial AH.
Sabtu (5/1/2019), mereka menginjakkan kaki di Bandara Internasional Juanda, tepatnya pukul 11.05 WIB.
Sesampainya di Surabaya, Vanessa sempat pergi ke Surabaya Town Square (Sutos) Jalan Hayam Wuruk No.6, Sawunggaling, Wonokromo, Kota Surabaya.
Di Sutos, Vanessa sempat membuat video blogging alias vlog yang kemudian dijadikan status di Instagramnya.
Setelah dari Sutos, Siska bersama Vanessa melanjutkan perjalanan di Hotel Vasa Surabaya untuk melakukan pertemuan dengan seorang lelaki yang disebut sebagai lelaki hidung belang.
Sesampainya di Hotel Vasa, Vanessa lebih dulu chek in di kamar hotel yang sudah disediakan si lelaki tersebut. Kamar yang ditempati Vanessa adalah kamar 2721. Sedangkan Siska bersama AH menuggu di lobi.
"Pengakuan Siska ke saya, Vanessa sudah naik lebih dulu, sedangkan Siska masih berada di lobi," cerita Frangky Desima Waruwu, kuasa hukum Siska pada Suara.com, Sabtu (12/1/2019).
Tidak jelas berapa detik, menit ataupun jam, Vanessa berada di dalam kamar bersama si lelaki yang disebut-sebut berinisial R. Yang pasti, Siska bersama AH masih berada di lobi hotel. "Kurang tahu berapa lama Siska menunggu di lobi," tegas Frangky.
Selanjutnya, seorang lelaki turun dari tangga untuk menjemput Siska bersama AH. "Setelah itu Siska dijemput seorang lelaki yang dia kenal untuk diantarkan ke kamarnya," katanya.
Baca Juga: Gempa 5 SR Guncang Perairan Selat Sunda
Kamar yang disediakan untuk Siska dan AH bersebelahan dengan kamar Vanessa. Siska dan AH berada di kamar 2720, sedangkan Vanessa di kamar 2721.
Lima menit setelah Siska masuk kamar bersama AH, datanglah tim dari Cyber Crime melakukan penangkapan terhadap Siska, AH, Vanessa dan juga si lelaki hidung belang.
"Setalah lima menit masuk kamar, tiba-tiba ada polisi melakukan penangkapan. Saat itu sekitar pukul 13.00 Siska, AH, Vanessa dan juga lelaki tersebut diamankan di Polda Jatim," pungkasnya.
Sebelumnya, Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur mengungkap kasus prosititusi daring yang melibatkan dua artis ibukota di Surabaya, Sabtu pukul 13.00 WIB.
"Subdit Cyber Crime Polda Jatim mengamankan empat orang saksi, dua artis, dua manajemen, satu tersangka yang diduga melaksanakan transaksi elektronik prostitusi," kata Wadir Reskrimsus Polda Jatim AKBP Arman Asmara.
Arman menjelaskan, dua artis tersebut salah satunya artis populer berinisial VA dan AF yang merupakan artis FTV.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?