Suara.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta menyiapkan anggaran sebesar Rp 750 miliar untuk pembebasan lahan pembangunan fasilitas pengolahan sampah Intermediate Treatment Facility (ITF). Rencananya, Pemprov DKI akan membangun beberapa ITF lagi untuk mengolah semua sampah Ibu Kota.
Kepala DLH DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan, anggaran yang digelontorkan menggunakan alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2019. Ia memastikan pembebasan lahan dapat dilakukan tahun ini.
"Saya anggarkan Rp 750 miliar. Harus tahun ini (beli), kalau nggak penyerapan anggaran gimana," kata Isnawa saat dikonfirmasi, Jumat (18/1/2019).
Dengan anggaran itu, Isnawa menargetkan bisa membeli lahan seluas kurang lebih 5 hingga 7 hektare di dua lokasi. Bila lahan telah didapatkan, Isnawa berharap proses grounbreaking ITF selanjutnya dapat dilakukan pada 2020.
"Bayangan saya sih sekitar 5 sampai 7 hektar cukup dua lokasi. Harapan kita 2019 kalau sudah ada tanahnya bisa langsung groundbreaking dan 2020 sudah mulai bangun," tutur Isnawa.
Ia menjelaskan, dalam hal ini DLH DKI hanya bertugas dalam pengadaan lahan saja. Setelah lahan tersedia, proses pembangunan hingga penyediaan teknologi kembali diserahkan kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro) sesuai arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
"Saya tugasnya beli tanah saja mungkin nanti sama BPAD (Badan Pengelola Aset Daerah), silakan Jakpro yang siapin teknologi," imbuh Isnawa.
Sebelumnya, Corporate Secretary PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Hani Sumarno menyampaikan, DKI Jakarta membutuhkan sebanyak 4 Intermediate Treatment Facility (ITF) untuk bisa mengelola seluruh sampah yang ada di ibu kota. Sebab, dalam sehari Jakarta menghasilkan sebanyak 7.000 ton sampah berbagai jenis.
"ITF menampung sampah per hari sebanyak 2.200 ton. Kalau per hari sampah dihasilkan 7.000 ton, idealnya kita harus punya 4 ITF," kata Hani saat dihubungi, Selasa (11/12/2018).
Baca Juga: Finalis Puteri Indonesia Fatya Ginanjarsari Diperiksa Kasus Prostitusi
Berita Terkait
-
Hanya Ratusan Jukir Resmi Pemprov DKI yang Digaji Sesuai UMP
-
Wali Kota Bekasi Minta Anies Bangun ITF di TPST Bantargebang
-
Warga Jakarta, Waspada Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang di Sore Nanti
-
Pemprov DKI Pastikan Air Waduk Danau Sunter Aman Buat Berenang
-
Enggan Dibui karena Buang Sampah Sembarangan, Ali Bayar Denda Rp 20 Juta
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Gaet Investasi Rp62 Triliun dari Korea di Cilegon
-
BAM DPR Dorong Reformasi Upah: Tak Cukup Ikut Inflasi, Harus Memenuhi Standar Hidup Layak
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum