Suara.com - Seorang perempuan asal Desa Bolali, Wonosari, Klaten, Jawa Tengah bernama Sri Maryati kedapatan mencoba bunuh diri di sungai Dukuh Gabahan, Desa Menurun, Baki, Sukoharjo pada Selasa (22/1/2019) malam.
Beruntung aksi perempuan 33 tahun itu diketahui dan berhasil digagalkan warga setempat. Menurut informasi, peristiwa itu merupakan percobaan bunuh diri ketiga yang dilakukan Sri Maryati.
Berdasarkan informasi yang dilansir laman Solopos.com, sekitar pukul 19.20 WIB, Sri Maryati terlihat berdiri di pinggir sungai dan terlihat hendak menceburkan diri.
Pada waktu bersamaan seorang warga bernama Suwardi, warga Krajan, Menurun, Baki, melihat perempuan itu hendak terjun ke sungai. Dia lantas berhenti dan mendekatinya seraya berusaha membujuk dan menyakinkan Sri Maryati agar tidak melompat ke sungai.
Melihat kejadian itu, sejumlah warga pun berusaha membantu dan menyakinkan Sri Maryati untuk tidak melanjutkan aksinya tersebut. Sedangkan beberapa warga lainnya melaporkan kejadian itu ke aparat kepolisian dan Koramil setempat.
Petugas tiba di lokasi langsung melakukan upaya pendekatan dan mengamankan Sri Maryati agar menjauh dari jembatan. Sri Maryati kemudian dievakusi dan dibawa ke Puskesmas Baki untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
"Kami langsung menghubungi keluarganya dan datang ke puskesmas," kata Kapolsek Baki AKP Dani Herlambang, Rabu (23/1/2019).
Dani mengatakan, berdasarkan keterangan yang dihimpun petugas, Sri Maryati tengah terlilit utang. Sebelumnya, Sri Maryati pernah mencoba bunuh diri pada 2014. Saat itu Sri Maryati bunuh diri di jalan Waduk Lalung Karanganyar.
Namun upaya itu digagalkan warga. Kemudian aksi bunuh diri juga sempat akan dilakukan Sri Maryati di Jembatan Pondok Grogol dan lagi-lagi berhasil diselamatkan.
Baca Juga: Setelah Bebas, Ahok Akan Umumkan Sendiri Tanggal Pernikahannya?
Informasi ini diperoleh berdasarkan keterangan suami Sri Maryati bernama Nurdiman (35).
"Aksi percobaan bunuh diri kembali dilakukan pelaku di sungai Menuran, Selasa malam. Saat itu kaki pelaku sudah masuk ke dalam aliran sungai dan berhasil diselamatkan warga," katanya.
Sebelum kejadian, Kapolsek mengatakan sekitar pukul 17.00 WIB, Sri Maryati hendak pergi dari rumah membawa anaknya, Alfianuri Ega yang masih berumur 6 tahun. Namun sang anak menolak, lantas Sri Maryati meninggalkan rumah seorang diri.
"Saat meninggalkan rumah pelaku hanya pamit pergi ke Karanganyar," katanya.
Kapolsek mengatakan Sri Maryati diserahkan kepada keluarganya setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas.
Berita Terkait
-
Siswa SMK di Jambi Tewas Gantung Diri, Diduga Trauma Usai Berkelahi
-
Mahasiswa Universitas Bunda Mulia Bunuh Diri Masih Misterius
-
Mahasiswa Ditemukan Tewas di Kampus UBM, Diduga Jatuh dari Lantai 12
-
Pria Diduga Mahasiswa Tewas Terjun dari Lantai 12 Universitas Bunda Mulia
-
Kebumen Terendam Banjir, Pertamina Pastikan Stok BBM dan Elpiji Aman
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram