Suara.com - Polisi telah mengungkap terkait kasus tewasnya salah satu Akademi Teknik Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar bernama Aldama Putra (19). Ternyata, korban tewas karena dianiaya kakak senior di sekolahan penerbangan tersebut pada Minggu (3/2/2019) lalu.
Terkait kasus tersebut, polisi pun telah menetapkan seorang senior korban di ATKP bernama M. Rusdi sebagai tersangka.
Kapolrestabes Makassar Kombes Wahyu Dwi Ariwibowo mengatakan penetapan status tersangka itu dilakukan setelah polisi mendalami keterangan sebanyak 22 saksi. Setelah bukti-bukti mengarah kepada tersangka, akhirnya polisi meringkus Rusdi pada Selasa (5/2/2019) kemarin.
"Korban meninggal karena dianiaya oleh senior-senior di Kampus ATKP Makassar, ada sebanyak 22 saksi dan kami sudah tetapkan satu orang tersangka," kata Wahyu seperti dikutip Kabarmakassar.com--jaringan Suara.com, Rabu (6/2/2019).
Kasus ini terungkap setelah polisi mendalami laporan ayah korban bernama Pelda Daniel yang menduga anaknya meninggal secara tak wajar. Terungkapnya kasus ini, awalnya Aldama dikabarkan meninggal dunia karena jatuh dari kamar mandi kampus tersebut. Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sayang Rakyat, namun nyawanya tak tertolong.
Sumber: Kabarmakassar.com
Berita Terkait
-
2 Penyidik KPK Batal Diperiksa Polisi Terkait Kasus Penganiayaan
-
Kasus Penganiayaan 2 Penyidik KPK, Pemprov Papua Balik Lapor Polisi
-
Tahanan Bahar Smith Dipindahkan, Istri: Saya Dibatasin Obrol, Saya Kecewa
-
Habib Bahar bin Smith Dikawal Mobil Lapis Baja ke Polres Bogor
-
Ogah Kasih Password, Sekdispar Tampar dan Jedotkan Bawahan ke Tembok
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Bantah Aktivis Syahdan Husein Mogok Makan di Tahanan, Polisi Tunjukkan Bukti Ini!
-
Warning dari Senayan Buat Erick Thohir: Boleh Rangkap Jabatan, Tapi....
-
Nasib Wali Kota Prabumulih Buntut Ulah Anak: Disemprot Kemendagri, LHKPN Diubek-ubek KPK
-
Imbas Ramal Prabowo Rombak Kabinet, Rocky Gerung Curhat Banjir Protes Publik: Reshuffle Terburuk!
-
Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
-
KPK Kejar Jejak Uang Korupsi Haji, Giliran Bendahara Asosiasi Travel Diperiksa
-
Viral Brutal! Anak Polisi Hajar Wakil Kepsek di Ruang BK SMA Sinjai, Ayah Hanya Menonton?
-
Riwayat Pendidikan Gibran di KPU Jadi Sorotan, Masa SMA Ditempuh 5 Tahun
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat