Suara.com - Panelis Debat Capres Berkurang, KPU Sebut Kualitas Pertanyaan DIutamakan.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman menyebut, kualitas pertanyaan yang akan diajukan dalam debat Calon Presiden sesi kedua tak akan berpengaruh meski jumlah panelis berkurang.
Sebelumnya, jumlah panelis dalam debat sesi kedua berjumlah delapan orang. Namun, belum lama ini satu orang yakni Suparto Wijoyo, mengundurkan diri sebagai panelis.
"Tidak, kan sudah terwakili semua. Jadi dari tema pangan, infrakstruktur, energi, lingkungan hidup dan sumber daya alam, itu sudah terwakili pada 7 panelis itu. Jadi KPU tidak perlu menambah panelis lagi," kata Arief Budiman di Hotel Sari Pasific, Jakarta Pusat, Sabtu (9/2/2019).
Arief mengatakan, dengan hanya jumlah tujuh panelis, sudah cukup untuk membuat pertanyaan dalam debat sesi kedua. Sebab para panelis tersebut merupakan pakar hukum lingkungan seperti Suparto Wijoyo yang merupakan pakar hukum lingkungan Universitas Airlangga.
"Bahkan sebenarnya, yang ahli tentang lingkungan hidup itu agak banyak. Nah yang kemarin mengundurkan diri itu kan ahli lingkungan hidup. Jadi lebih dari cukup," jelasnya.
Dirinya menambahkan, KPU tak mencari sosok pengganti untuk menambah jumlah panelis dengan alasan waktu. Menurutnya, jika harus mencari sosok pengganti akan membuang-buang waktu.
"Ya, karena kalo kita mencari pengganti saya harus memberitahu, itu memang otoritas KPU tapi kan kita harus memberitahu kepada 01, 02 supaya mereka juga tahu dan mereka bisa memberikan pendapat meski keputusan tetap pada kita," tandas Arief.
Debat sesi kedua akan dilakukan oleh masing-masing calon presiden. Adapun tema debat yang akan dibahas nantinya ialah sumber daya alam, energi, infrastruktur, pangan dan lingkungan hidup.
Baca Juga: Hamil, Penahanan Mucikari Vanessa Angel Ditangguhkan
Debat capres tersebut akan dilangsungkan di Hotel Sultan, Jl Gatot Subroto, Jakarta Pusat pada Minggu, 17 Februari 2019. Moderator yang terpilih untuk memandu debat tersebut yakni Tommy Tjokro dan Anisha Dasuki bersera panelis yang cukup berkompeten di bidangnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf