Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta pada seluruh penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) untuk berhati-hati dalam menggunakan anggaran. Jokowi mengatakan anggaran yang diberikan pemerintah dalam program tersebut diperuntukkan untuk kepentingan pendidikan dan gizi anak.
Hal ini dikatakan Jokowi pada acara penyerahan Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan (PKH) kepada 1.000 orang warga di Graha Insan Cita, Depok, Jawa Barat, Selasa (12/2/2019).
"Hati-hati, hati-hati anggaran ini sudah sejak awal memang diperuntukkan untuk kepentingan pendidikan, gizi anak. Beli telur? boleh, ikan? boleh," ujar Jokowi dalam sambutannya.
Jokowi menuturkan bantuan sosial PKH diprioritaskan untuk anak dan ibu yang hamil. Ia juga mengingatkan ibu hamil untuk menggunakan anggaran dengan sebaik-baiknya.
"Terutama ibu hamil rawat bayi di dalam kadungan sebaik-baiknya dengan anggaran ini. Karena sangat menentukan sampai umur 5 tahun sangat menentukan sehat atau tidak sehat cerdas atau tidak cerdas," kata dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menuturkan, jika anggaran PKH digunakan untuk membeli rokok suami, pulsa telepon genggam, pemerintah akan mencabut anggaran tersebut.
"Hati-hati kalau ketahuan beli rokok, kartunya dicabut, pak uang ini untuk pendidikan anak-anak kita, gizi anak, tidak boleh untuk beli rokok, jangan dibentak-bentak suaminya," tandasnya.
Untuk diketahui, jumlah bantuan PKH dan Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) sekitar Rp 70,55 miliar. Jumlah tersebut terdiri Rp 26,46 miliar untuk 21.374 KPM PKH dan Rp 44,09 miliar untuk 33.408 Penerima BPNT di Kota Depok.
Baca Juga: JK Sambut Ahok Masuk Politik: Tenang-tenanglah Pak Ahok
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum