Suara.com - Anggota DPR RI dari fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Masinton Pasaribu merasa tidak terima dengan tindakan tim sukses yang diduga berasal dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Hal itu dipicu perusakan atribut kampanye miliknya di beberapa kawasan di Jakarta yang merupakan daerah pemilihannya
Dari foto yang diunggah Masinton dalam akun Twitternya @Masinton, bagian wajah Masinton ditempel dengan stiker salah satu caleg PSI. Aksi perusakan yang diduga dilakukan relawan PSI itu ditemukan oleh beberapa relawan Masinton di beberapa lokasi di Jakarta Selatan.
Selain ditempelkan stiker, orang yang diduga merupakan relawan PSI juga terlihat mengacungkan jempol ke bawah di spanduk Masinton yang dirusak.
Terkait tindakan itu, Masinton yang kembali mencalonkan diri sebagai caleg meminta agar petinggi PSI menghormati pemasangan spanduk dari partai politik lain.
"Boz... @AntoniRaja @TsamaraDKI ajari relawan partai anda @psi_ unt menghormati atribut orang lain !! Cc @bawaslu_RI," ujarnya dalam akun twitternya pada Selasa (12/2/2019) pukul 18.29 WIB.
Terkait hal itu, Ketua DPP Tsamara Amani memastikan jika penempelan stiker itu bukan dari relawan partainya. Dia pun meminta agar Masinton menunjukkan bukti secara konkret atas aksi perusakan alat peraga kampanye itu. Selebihnya, Tsamara pun mengklaim partainya akan bersaing dengan cara-cara yang sportif dengan partai lain di pemilu dan Pilpres 2019.
"Halo bang. Saya baru pastikan ke teman2 relawan & mereka bilang tidak melakukan ini. Kalau ada bukti konkrit, mohon disampaikan Bang. Saya selalu ajak seluruh relawan untuk berkompetisi dengan sehat. Itu lebih penting daripada sekedar menang," tulis Tsamara melalui akun Twitter pribadinya.
Berita Terkait
-
JK Sambut Ahok Masuk Politik: Tenang-tenanglah Pak Ahok
-
PSI Sebut Dukungan Muchdi PR Tak Akan Mendongkrak Elektabilitas Jokowi
-
Grace Natalie Khawatir Munculnya Kelompok Intoleran di Yogyakarta
-
Survei Elektabilitas: PDIP dan Gerindra Teratas, PSI Mesti Berjuang Keras
-
Ahok Masuk PDIP, Fadli Zon: Partai Gerindra Untung
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Lisa Mariana Diperiksa KPK: Diduga Terima Aliran Dana Korupsi Bank BJB dari Ridwan Kamil
-
Mendagri: Bentuk Kepedulian Negara, Pemerintah Serahkan Bantuan Rumah ke Korban Unjuk Rasa Makassar
-
Kabar Duka: Balita Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor Meninggal, Total Korban Jiwa Jadi 5 Orang
-
Yusril Tegaskan TNI Tak Bisa Pidanakan Ferry Irwandi, Sarankan Dialog
-
Dave Laksono Dukung TNI, Ferry Irwandi: Negara dan Semua Perangkatnya Mengancam Saya!
-
Ditunjuk Dedi Mulyadi, Ini Tugas Utama Helmy Yahya Sebagai Badan Pengelola Rebana
-
15 Mobilnya Disita KPK, Satori Berdalih untuk Showroom dan Dibeli Sebelum Jadi Anggota DPR
-
Apa Saja Isi Tuntutan Demo Nepal? Bikin Presiden dan Perdana Menteri Mundur
-
Aliansi Ibu Indonesia: Ibu Pertiwi Berduka Akibat Kebijakan Elit dan Kekerasan Negara
-
5 Fakta Viral Jukir Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Patok Parkir Rp 30 Ribu, Ini Respon Wali Kota!