Suara.com - Daop I Jakarta menyatakan, jalur rel ganda antara Stasiun Kroya dan Stasiun Purwokerto, Jawa Tengah, mulai aktif Jumat (15/2) mengakibatkan terjadinya keterlambatan kedatangan kereta api ke stasiun Gambir dan Pasar Senen.
"Atas terjadinya gangguan perjalanan KA ini, PT Daop 1 Jakarta menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada penumpang KA yang berangkat maupun tiba dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen," kata Senior Manager Humas Daop 1 Jakarta Edy Kuswoyo dalam keterangan tertulis.
Penyebab penambahan waktu perjalanan kereta api menuju Jakarta ini terjadi karena dilaksanakannya penyambungan rel jalur ganda di KM 361+250 serta KM 361+500 yang berada di antara Stasiun Kebasen dan Stasiun Notog.
Kegiatan penyambungan dan pengaktifan jalur rel ganda berimbas terhadap perjalanan beberapa KA yang melewati jalur tersebut. Hal itu karena kecepatannya dibatasi maksimal 40 kilometer per jam dari normalnya 90 kilometer per jam sehingga mengalami keterlambatan.
Adapun kereta yang mengalami terganggu kedatangan akibat aktivasi jalur ganda, antara lain: 1. KA 51 Taksaka ( Yogjakarta - Gambir) Lambat 160 menit, tiba di stasiun Gambir pukul 18.20 WIB.
2. KA 215 Serayu ( - Pasar Senen) Lambat 79 menit, tiba stasiun Pasar Senen pukul 18.32 WIB.
3. KA 7 Argo Lawu (Solo - Gambir) Lambat 150 menit, estimasi tiba di stasiun Gambir pukul 18.57 WIB 4. PLB 7029A Mataram Premium ( Lempuyang - Pasar Senen) Lambat 140 menit, estimasi tiba di stasiun Pasar Senen pukul 19.14 WIB 5. KA 151A Bogowonto ( Yogyakarta - Pasar Senen) Lambat 143 menit, estimasi tiba di stasiun Pasar Senen pukul 19.52 WIB.
6. KA 7F Argo Lawu Tambahan (Solo - Gambir) Lambat 153 menit, estimasi tiba di stasiun Gambir pukul 20.23 WIB.
7. KA 57 Purwojaya (Cilacap - Gambir) Lambat 43 menit, estimasi tiba di stasiun Gambir pukul 22.01 WIB.
Baca Juga: Proyek Jalur Ganda Kereta Api Bogor-Sukabumi Terkendala Kerohiman
8. KA 155b Singasari ( Blitar - Pasar Senen) Lambat 41 menit, estimasi tiba di stasiun Pasar Senen pukul 23.14 WIB.
9. KA 185 Progo (Yogyakarta - Pasar Senen) Lambat 60 menit, estimasi tiba stasiun Pasar Senen pukul 00.42 WIB.
10. KA 183 Bengawan (Purwosari - Pasar Senen) Lambat 52 menit, estimasi tiba stasiun Pasar Senen pukul 01.20 WIB. [Antara]
Tag
Berita Terkait
-
KAI Targetkan Bisa Angkut 20 Juta Penumpang Kereta Api di 2019
-
Akan Aktifkan Jalur KA Garut, Jokowi: Charlie Chaplin Dulu Pernah ke Sini
-
6 Bocah di Cicurug Sukabumi Tertimbun Longsor Proyek Rel Ganda
-
Awas Ada 67 Titik Rawan Longsor dan Banjir di Jalur KRL Bogor - Sukabumi
-
Ridwan Kamil Bakal Hidupkan Lagi Jalur KA yang Lama Mati
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Belum Kepikiran Banding, Jaksa Pasrah Hakim Vonis Ringan Nikita Mirzani?
-
Kejinya Sejoli di Karawang Pembunuh Bayi: Mulut Ditutup Lakban, Dibuang Pakai Tas Ransel
-
DPD RI Gelar DPD Award 2025 Perdana, Angkat Kiprah Pahlawan Daerah ke Panggung Nasional
-
Rampas Motor Emak-emak saat Bonceng Anak, Polisi Buru Komplotan Debt Colletor di Pulogadung
-
DPR Dukung Penyelidikan Korupsi Whoosh: Tidak Boleh Tebang Pilih!
-
Biar Tetap Eksis di Dunia Pendidikan, Begini Tantangan Pesantren Gembleng Para Santri
-
Modal Senjata Mainan, Pelaku Curanmor di Cengkareng Tewas Usai Diamuk Warga
-
Prabowo Minta Bahasa Portugis Diajarkan di Sekolah, Mendikdasmen Hingga Sejarawan Bereaksi
-
Pihak BGN Tegaskan Uang Rp5 Juta untuk Orang yang Bikin Konten Positif MBG Cuma Guyon
-
5 Fakta Korupsi Eks Bupati Sleman Sri Purnomo, Pengadilan Ungkap Alasan Penahanan