Suara.com - Seorang warga bernama Rusdan terpaksa harus dirawat di rumah sakit Sarolangun, Jambi setelah terkena peluru nyasar yang bersarang ke bagian betis kaki kanannya. Peristiwa peluru nyasar itu terjadi saat polisi sedang melakukan penangkapan seorang mucikari di Desa Sungai Baung Kecamatan Sarolangun, Jambi, Senin (25/2/2019) sore.
Dari informasi yang didapat, kejadian ini bermula pada saat Polsek Kota Sarolangun mendapat laporan dari keresahan warga dengan adanya aktivitas prostitusi dan narkoba di desa itu.
Merespons hal itu, Polsek Kota Sarolangun lantas melakukan penggerebekan di lokasi prostitusi dan peredaran narkoba itu. Saat dilakukan penyelidikan di lokasi kejadian, petugas menemukan bukti sebuah bong yang diduga sebagai alat untuk menggunakan narkoba.
"Ya, Polsek Kota melaksanakan kegiatan penggerebekan di lokasi prostitusi yang diduga sebagai tempat transaksi narkoba,” kata Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana, kemarin.
Menurutnya, awalnya anak buahnya diperintahkan untuk menangkap Khodisa, terduga mucikari yang juga dianggap menyediakan lokasi penggunaan narkona dan prostitusi di kampung tersebut.
"Saat kita lakukan pengecekan di rumahnya, terduga pelaku berhasil melarikan diri bersama dengan kakaknya atas nama Muy. Saat ini sedang dilakukan pengejaran," kata Dadan seperti diwartakan Metrojambi.com--jaringan Suara.com.
Saat penggerebekan ini, kata dia, kakak pelaku bernama Muy juga sempat membantu Khodisa dan memukul petugas. "Begitu juga ketika penggerebekan Muy sempat memukul anggota kepolisian. Muy ini juga sudah mengancam Kades setempat dan diinformasikan juga memiliki senjata api," kata dia.
Dia mengatakan adanya insiden peluru nyasar itu ketika polisi sedang mengejar Muy yang saat itu kabur ke rumah Rusdan. Ketika itu, petugas sempat memberi peringatan dan meminta pemilik rumah mengikuti petunjuk petugas.
Namun, menurutnya, imbauan itu tidak dipatuhi pemilik rumah, bahkan Rusdan justru mendatangi anggota. Ia juga mengaku, Rusdan ketika itu sudah diperingatkan untuk tidak berbuat apa-apa, namun tidak mengindahkan dan semakin mendekati petugas. Akibatnya, Rusdan terpaksa dilumpuhkan.
Baca Juga: Dilaporkan 11 eks Kombatan GAM ke Polisi, Begini Tanggapan Sandiaga
“Yang tertembak ini merupakan pemilik rumah tempat para pelaku ini bersembunyi. Sudah dilakukan tindakan medis dan masih dirawat di rumah sakit. Yang kena kaki kanan bagian betisnya,” bebernya.
Para pelaku kata Kapolres, diduga selain menyediakan jasa seks komersial di rumahnya, juga kerap menggunakan narkotika. "Adapun alat bukti yang kami temukan di rumah terduga pelaku adalah bong alat hisap sabu," ungkapnya.
Terkait adanya pelanggaran atau tidak bagi anggota yang melakukan penembakan terhadap warga ini, Kapolres mengatakan, pihaknya akan melakukan proses. “Anggota polisi yang menembak sedang kita proses, apakah sudah sesuai dengan SOP atau tidak," terangnya.
Lebih lanjut, dia membantah kalau wanita yang diperdagangkan sebagaimana informasi yang berkembang adalah seorang wanita Suku Anak Dalam (SAD). “Itu sudah dilakukan pengecekan, bukan SAD. Tetapi tempat itu memang sering digunakan sebagai tempat prostitusi dan narkotika,” pungkasnya.
Sumber: Metrojambi.com
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 
Terkini
- 
            
              Prabowo Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Apa Kata Warga?
 - 
            
              Ngaku Anak 'Anker', Begini Curhatan Prabowo di Stasiun Tanah Abang
 - 
            
              Prabowo: Whoosh Jangan Dihitung Untung-Rugi, yang Penting Bermanfaat untuk Rakyat
 - 
            
              Inflasi Jakarta Lebih Tinggi dari Nasional? Gubernur DKI Klaim Ekonomi Tetap Terkendali
 - 
            
              Gubernur Riau Terjaring OTT, Cak Imin Minta Kader PKB Tenang dan Tunggu Keterangan KPK
 - 
            
              Dicap Tak Layak Diberi Gelar Pahlawan, Romo Magnis Suseno Kuliti 'Dosa-dosa' Soeharto Penguasa Orba
 - 
            
              Gubernur Riau Kena OTT KPK, PKB Bakal Siapkan Sanksi?
 - 
            
              Soal Pemberian Gelar Pahlawan ke Soeharto, Puan Singgung Rekam Jejak: Harus Dikaji Dengan Baik
 - 
            
              Dapat 'Restu' BNN usai Ditangkap Kasus Narkoba, Onad Bakal Direhab di Sini
 - 
            
              PPATK Klaim Berhasil Tekan Judi Online! Triliunan Rupiah Berhasil Diselamatkan