Suara.com - Dua unit kapal asing kedapatan nekat melakukan pencurian ikan di perairan Natuna. Akibatnya, kapal penangkap ikan ilegal itu ditenggelamkan pada Sabtu (2/3/2019). Penenggelaman kapal asing itu dilakukan di perairan Pulau Tiga Natuna.
Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Harry Setyawan, memimpin langsung kegiatan pemusnahan Kapal Ikan Asing (KIA) asal Vietnam tersebut. Ia menyebut ada 3 kapal berbendera Vietnam yang ditenggelamkan.
"Sebelumnya KIA Vietnam BV 98299 TS telah kita musnahkan pada Jumat 1 Maret 2019 pukul 13.30 WIB dengan cara dibakar pada posisi 03 40 22 LU - 108 6 31 BT. Hari ini kita kembali musnahkan 2 buah yaitu KIA Vietnam KG 94810 TS ditenggelamkan pada posisi koordinat 03 35 970 U - 108 06 693 T, dan KIA Vietnam BV 92439 TS ditenggelamkan pada posisi 03 36 033 U - 108 06 682 T," ujar Harry seperti dikutip dari Batamnews.co.id (jaringan Suara.com).
Menurut dia, kapal asing Vietnam tersebut adalah hasil operasi penangkapan oleh patroli KRI di perairan Natuna. Pemusnahan dan penenggelaman kapal asing ini menindaklanjuti perintah Panglima Komando Armada I Laksamana Muda TNI Yudo Margono.
"Barang bukti KIA yang beroperasi secara ilegal di perairan yurisdiksi nasional, tindakan ini dilakukan karena para pelaku sudah melanggar kedaulatan Negara Republik Indonesia. Penenggelaman dilakukan sebagai upaya pemerintah memberikan efek jera terhadap aksi pencurian ikan di perairan Natuna," kata Harry dalam rilis Lanal Ranai, Minggu (3/3/2019).
Dengan cara ditenggelamkan diharapkan kondisi kapal tetap terjaga dan dapat berfungsi sebagai rumpon (tempat bertelur ikan) di lokasi penenggelaman kapal.
"Kapal-kapal ini kita tenggelamkan secara perlahan agar tidak mencemari laut yang ada di perairan Natuna. Harapan kita dengan ditenggelamkannya kapal ini nantinya akan tumbuh terumbu karang sebagai tempat berkumpulnya ikan serta biota laut lainnya," jelas Harry.
Ia mengajak masyarakat untuk ikut serta memerangi praktek pencurian ikan. Salah satunya dengan cara ikut serta mengawasi pergerakan pelaku pencurian ikan oleh Kapal Ikan Asing (KIA) di perairan Indonesia.
Kegiatan penenggelaman ini dilaksanakan dengan dukungan unsur kapal AL Pulau Bungaran, dua buah Sea Rider Lanal Ranai, Speed Boat Posal Sabang Mawang dan dua buah pompong masyarakat Sabang Mawang.
Baca Juga: Minta Dinikahi Resmi, Perempuan di Sumbar Tewas Ditikam Suami Siri
"Kami berterima kasih kepada instansi serta masyarakat yang telah membantu kelancaran proses pemusnahan barang bukti ini," imbuh dia.
Tag
Berita Terkait
-
Kapal Perang Angkatan Laut Tangkap 4 Kapal Pencuri Ikan Vietnam
-
CEK FAKTA: Jokowi Sebut 488 Kapal Pencuri Ikan Telah Ditenggelamkan
-
4 Tahun Jokowi, Susi Pudjiastuti Tenggelamkan 488 Kapal Asing Pencuri Ikan
-
2 Nakhoda Kapal Malaysia Jadi Tersangka Pencurian Ikan di Laut Indonesia
-
Rizal Ramli: Susi Gerakannya Nyentrik, Tapi ke Nelayan, Ceritanya Beda
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
18 WNI dari Nepal Tiba di Tanah Air Hari Ini, Dipulangkan di Tengah Krisis Politik
-
Di Balik Mundurnya Rahayu Saraswati, Mahfud MD Sebut Ada 'Badai Politik' Menerjang DPR
-
Dugaan Korupsi Tol CMNP Mulai Diusut, Siapa Saja yang Diperiksa Kejagung?
-
Kembali Datangi DPR, ICW Kirim Surat Keberatan 'Tagih' Informasi Soal Pendapatan Anggota Dewan
-
KontraS Ajukan Tiga Tuntutan untuk Tim Investigasi Demo Ricuh Bentukan Prabowo
-
Dicecar KPK soal SK Korupsi Haji, Eks Sekjen Kemenag 'Lempar Bola' ke Dirjen PHU
-
Total 5 Korban Tewas, Balita Ikut jadi 'Tumbal' Terbakarnya Sumur Minyak Ilegal di Blora
-
Gibran Pakai Sarung Tangan Terbalik saat Hendak Panen Lobster Jadi Sorotan, TNI Turun Tangan
-
MAKI Ancam Praperadilankan KPK Jika Tak Segera Tetapkan Tersangka Korupsi Kuota Haji
-
MAKI Laporkan Eks Menag Gus Yaqut ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Pengawasan Haji