Suara.com - Politisi Partai Solidaritas Indonesia atau PSI Guntur Romli menyindir Andi Arief ditangkap polisi saat sedang mengkonsumsi sabu. Guntur Romli menghubungkan penangkapan itu dengan situasi Pilpres 2019.
Dalam akun Twitternya, Guntur Romli menyebutkan kata-kata koalisi kardus, koalisi hoaks dan koalisi narkoba. Andi Arief memang sempat heboh dengan menyebut Prabowo Subianto sebagai jenderal kardus menjelang penetapan koalisi di Pilpres 2019.
"KOALISI KARDUS, KOALISI HOAX, KOALISI NARKOBA," kata Guntur Romli yang juga memposting berita tentang penangkapan Andi Arief.
Guntur Romli pun menyindir agar Andi Arief tidak memakan kardus-kardus yang ada di sel tahanannya.
"Bung AA jangan dimakan itu kardus2nya..." kata Guntur Romli.
Karier Andi Arief terbilang cukup moncer di dunia politik Tanah Air. Andi bukanlah orang baru dalam dunia politik, sejak masih menjadi mahasiswa Andi Arief sudah aktif menyuarakan pro-demokrasi melawan rezim Soeharto saat itu.
Pada 1996, Andi tercatat pernah menjadi Ketua Solidaritas Mahasiswa untuk Demokrasi (SMID) yakni salah satu organisasi yang menaungi para aktivis menggalang aksi demonstrasi menolak pemerintahan Soeharto. Di bawah naungan SMID, Andi Arief aktif menjalankan aktivitas politik melawan rezim orde baru.
Pada 28 Maret 1998, tepatnya dua bulan sebelum Soeharto lengser, Andi Arief secara tiba-tiba menghilang. Ia diculik oleh Tim Mawar dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Saat itu, Prabowo Subianto baru saja dilantik menjadi Panglima Kostrad.
Andi tak sendiri, ia bersama Suyat, Mugiyanto dan Nezar Patria juga turut menjadi korban penculikan.
Baca Juga: Andi Arief Dicokok, Budiman Sudjatmiko: Apa sih Nikmatnya Narkoba Ndi?
Beruntung, Andi Arief menjadi salah satu aktivis yang dibebaskan, sementara masih ada beberapa rekan Andi Arief lainnya yang hingga kini tak diketahui rimbanya.
Berita Terkait
-
Andi Arief Dicokok, Budiman Sudjatmiko: Apa sih Nikmatnya Narkoba Ndi?
-
Siapa Pemilik Tas Perempuan di Kamar Hotel Andi Arief saat Ditangkap?
-
Polisi Bongkar Kloset Tempat Andi Arief Buang Bong Alat Isap Sabu
-
Kondisi Nge-fly, Andi Arief Tolak Dites Urine saat Digerebek di Hotel
-
Digerebek Saat Habis Nyabu, Andi Arief Panik dan Buang Bong ke Kloset
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf