Suara.com - Antonio Detablan, ayah berusia 34 tahun di Calamba, Laguna, Filipina mendadak menjadi buah bibir publik negara tersebut.
Itu setelah foto Antonio berdiri di samping meja dagangannya sembari menggendong bayinya yang berusia 8 bulan viral di media sosial.
Foto tersebut, seperti dikutip dari Inquirer.net, Rabu (6/3/2019), menyimpan kisah sendu. Antonio berjualan kue pisang bikinannya sendiri di pinggir jalan demi mengumpulkan uang pengobatan bayinya.
Sang bayi, Aquiro Jazz, didiagonis menderita atresia bilier pada Oktober 2018. Atresia bilier adalah penyakit langka pada saluran hati dan empedu yang terjadi terhadap bayi.
Agar sembuh, Bayi Aquiro diharuskan menjalani operasi transplantasi hati, yang biayanya terbilang mahal.
Jumat pekan lalu, 1 Maret, seorang warganet bernama Jenny Sumalpong mengunggah foto dan cerita mengenai Antonio dan Bayi Aquiro ke akun Facebook miliknya.
Ia menjelaskan, Antonio sengaja berjualan kue pisang sembari mengasuh bayinya demi mengumpulkan uang untuk operasi.
Satu bungkus paket kue pisang dijual Antonio seharga 120 Peso Filipina atau setara Rp 32.492. Antonio sendiri herharap mendapatkan PHP 1,6 juta atau setara Rp 433 juta untuk biaya operasi transplantasi hati bayinya.
”Hancur hati saya. Mereka menjual kue pisang dengan harapan bisa mendapat PHP 1,6 juta. Agar Bayi Aquiro bisa sembuh,” tulis Jenny Sumalpong.
Baca Juga: Pengundian Wilayah Kampanye, Jokowi Dapat Zona B dan Prabowo A
Ketika diwawancarai Inquirer, Jabee Imano Galindes (34)—istri Antonio—mengatakan mereka memunyai tiga anak.
”Anak kami pertama berusia 8 tahun bernaam Anexi Jazz. Anak kedua Arkhin Jazz (4 tahun) dan Aquiro Jazz. Saya hanya ibu rumah tangga. Tapi kini membantu Antonio dengan melakukan apa saja demi mengumpulkan uang operasi,” tutur Jabee.
Ia menuturkan, Antonio meyakini berjualan kue pisang itu adalah solusi agar bisa mendapatkan uang guna menyembuhkan bayi Aquiro.
”Meski sulit mendapatkan PHP 1,6 juta dari menjual kue pisang itu, kami tetap yakin. Dulu, anak kedua kami terkena hidrosefalus tahun 2016. Tapi kami terus berupaya mengumpulkan uang sedikit demi sedikit, dan bisa menyembuhkannya,” kata dia,
Karena pengalaman itulah, Jabee dan Antonio terus melakukan segala upaya mengumpulkan uang.
”Kami yakin, keajaiban itu bakal datang sekali lagi.”
Berita Terkait
-
Sidney Jones Ungkap Kronologi Bom Gereja Filipina Diduga Oleh WNI
-
Foto Pacquiao Kampanye Putri Eks Diktator Filipina Hoaks! Ini Faktanya
-
Kisah Pilu Joanna Alexandra Beli "Sepatu Khusus" untuk Buah Hatinya
-
Joanna Alexandra Akui Dapat Banyak Manfaat Aktif di Yayasan Penyakit Langka
-
Curhatan Para Orangtua Pasien di Hari Penyakit Langka Sedunia
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka