Menurut Menag, ada banyak ajaran agama Hindu yang dapat diaplikasikan untuk mendukung suksesnya Pemilu 2019. Melalui prinsip dharma santi atau saling memaafkan misalnya, umat Hindu diharakpkan dapat memperkuat tali kekeluargaan, persaudaraan, dan menghormati kebhinekaan di ruang-ruang sosial. Ia juga berharap Catur Brata Penyepian yang dilakukan umat Hindu akan dapat memperkuat semangat toleransi dan soliditas berbangsa dan bernegara.
Menag meminta agar Umat Hindu tak sekadar memaknai Nyepi sebagai upacara berkorban untuk para buat. Ia berharap pada hari suci tersebut mereka dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Semangat ini juga dirasakan umat Hindu yang hadir dalam acara Tawur Agung Kesanga. Warga dari Pura Randu Agung, Jatinom, Klaten, Widiyati, mengatakan barengnya Nyepi dengan menghangatnya suhu politik di Indonesia tak akan berpengaruh apa-apa terhadap umat Hindu. Artinya, siapapun yang akan terpilih nantinya akan didukung.
“Bagi agama Hindu, siapapun yang akan menjadi presiden, itu semua sama saja. Siapapun itu yang jadi nantinya tetap kita dukung. Yang penting bisa menjaga, bisa membuat bangsa Indonesia bisa bersatu dan menjaga keutuhan NKRI,” ujar dia.
Kontributor : Sri Handayani
Berita Terkait
-
Khidmatnya Tawur Agung Kesanga, Ritual Umat Hindu Balas Jasa Alam Semesta
-
949 Narapidana Beragama Hindu Dapat Remisi Hari Raya Nyepi
-
Bela Indonesia di Hari Raya Nyepi, Ketut Rindu Berat Akan Hal Ini
-
Rayakan Nyepi di All England, Ketut: Bela Negara Sama dengan Beribadah
-
Hari Raya Nyepi, Ini 4 Filosofi di Balik Ritual Nyepi
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam
-
Jelang Nataru, Kapolda Pastikan Pasukan Pengamanan Siaga Total di Stasiun Gambir
-
Tok! Palu MA Kukuhkan Vonis 14 Tahun Pengacara Ronald Tannur, Lisa Rachmat Gagal Total
-
Hunian Sementara untuk Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun, Begini Desainnya
-
Tragedi Tol Krapyak: Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans Tewaskan 16 Orang, Disopiri Sopir Cadangan