Suara.com - Polisi membekuk seorang warga berinisial AP lantaran terlibat dalam kasus penggelapan. AP yang bekerja sebagai sales kopi Kapal Api itu ditangkap lantaran diduga membawa kabur uang perusahaan sebesar Rp 700 juta.
Kasatreskrim Polres Malang, AKP Adrian Wimbarda mengaku polisi masih mengembangkan kasus tersebut setelah berhasik meringkus AP pekan lalu.
“Sudah kami amankan, yang bersangkutan sudah kami tahan,” kata Adrian Wimbarda seperti dikutip Beritajatim.com, Selasa (12/3/2019).
Menurutnya, modus penggelapan yang dilakukan oleh AP, dengan mengambil barang di perusahaan untuk dikirim ke konsumen. Namun uang hasil penjualannya, tidak disetorkan ke perusahaan.
Informasi yang diperoleh, AP sendiri sudah lama bekerja di distributor kopi Kapal Api PT. Fastrata Buana Indonesia, yang berlokasi di Desa Ampeldento, Pakis, Kabupaten Malang. Tugasnya sebagai sales yang mengirimkan barang kepada konsumen.
Namun hasil penjualan barang, oleh AP tidak disetorkan ke perusahaan. Uangnya diduga ditilap untuk dipakai keperluannya hidupnya. Nilainya sampai ratusan juta rupiah.
Terbongkarnya penggelapan uang yang dilakukan AP, berawal dari perusahaan yang melakukan audit. Karena dari pembukuan ditemukan ada selisih yang menonjol. Antara barang keluar dan pemasukan, sama sekali tidak imbang.
Setelah diselidiki bahwa yang menggelapkan barang adalah AP, dan perusahaan merasa dirugikan akhirnya melaporkan ke polisi. Berdasarkan laporan itulah, polisi lantas meringkus AP.
Baca Juga: Penjualan Tiket Final Piala Presiden e-Sports Resmi Dibuka, Ini Harganya
Berita Terkait
-
23 Kali Beraksi, Penggarong di Bali Berakhir Kena Timah Panas
-
Mengamuk Bawa Parang di Kantor BNI, Margono Kena Pasal Berlapis
-
Polisi Pastikan Lelaki Pembawa Parang di Kantor BNI Bukan Perampok
-
Terkuak, Lelaki Pembawa Parang Saat Santroni BNI Bernama Margono
-
Diejek saat Bawa Pacar, Mahli Tikam Kakak-Beradik di Tempat Biliar
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kementerian HAM Akan Kumpulkan Seluruh Data Hak Asasi Manusia Lewat Platform Ini
-
Ngeri! Cekcok di RS Duta Indah Berujung Petaka, Wanita Dihajar Mantan Suami Sampai Gigi Rontok
-
KPK Kembalikan Aset Korupsi Taspen, Anggota DPR: Ini Harus Jadi Standar Penyelesaian Kasus
-
Jejak Intelektual Dwinanda Linchia Levi: Dosen Brilian Untag yang Tewas Misterius di Hotel
-
Roy Suryo 'Disikat' Polisi, Dicekal ke Luar Negeri Malah Cuma Senyum: Misi di Australia Beres!
-
MK Batalkan Skema HGU 190 Tahun di IKN, DPR Usulkan Prabowo Terbitkan Perppu
-
Lebih Dekat, Lebih Hijau: Produksi LPG Lokal untuk Tekan Emisi Transportasi Energi
-
Gibran Wakilkan Pidato Presiden di KTT G20, Ini Alasan Prabowo Tak Pergi ke Afrika Selatan
-
Profil Irjen Argo Yuwono: Jenderal Kepercayaan Kapolri Ditarik dari Kementerian Buntut Putusan MK
-
Hadiri KTT G20 di Afsel, Gibran akan Berpidato di Depan Pemimpin Dunia