Suara.com - Sisa-sisa anggota kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah alias ISIS yang bertahan di benteng terakhir mereka Baghouz, Suriah, merilis video kepada publik yang intinya mengklaim diri sebagai korban persekusi.
“Besok kita akan berada di surga,” demikian penggalan kalimat pamungkas militan ISIS dalam video tersebut yang dikutip The Guardian, Rabu (13/3/2019).
Seorang lelaki yang mengaku bernama Abu Abid al Azeem dan pemimpin ISIS di video tersebut menuturkan, semua anggotanya harus tetap tabah ketika pasukan demokratik Kurdi terus bergerak maju mendekati titik utama pertahanan terakhir mereka.
Dalam video itu, tampak Al Azeem dan sekelompok militan ISIS berkerumun di sekitar sepanci makanan. Hal itu kontras dengan video-video pada awal kemunculan mereka yang tampak riang dan berada di daerah bak surga.
Selanjutnya, pada video berdurasi 2 menit itu, Al Azeem menegaskan banyak negara sudah mempersekusi ISIS.
“Apa kesalahan kami? Apa kejahatan kami?” tukasnya.
“Mengapa kami dibom siang malam tanpa henti oleh semua bangsa di dunia? Mengapa kami dikepung? Dan dunia diam terhadap persekusi ini. Kami ingin menerapkan syariah,” tambahnya.
Pasukan Demokratik Kurdi—sayap militer Partai Pekerja Kurdi—semakin agresif menggempur sisa-sisa pasukan ISIS yang terkonsentrasi di Baghouz.
Lebih dari 30 ribu orang dievakuasi dari kawasan tersebut dalam beberapa bulan terakhir. Pemimpin militer Kurdi mengatakan, kehancuran total ISIS sudah di pelupuk mata.
Baca Juga: Ezra Tak Kunjung Gabung Skuat Timnas Indonesia U-23, Ini Kata Indra Sjafri
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Sultan Dorong Ekstensifikasi Sawit di Papua dengan Tetap Jaga Keseimbangan Ekologis
-
Jakarta Tumbuh, Warga Terpinggirkan: Potret Ketimpangan di Pulau Pari, Marunda, dan Bantargebang
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam
-
Serikat Pekerja: Rumus UMP 2026 Tidak Menjamin Kebutuhan Hidup Layak
-
Peringati Hari Migran Internasional, KP2MI Fokuskan Perhatian pada Anak Pekerja Migran
-
Tak Ada Barang Hilang, Apa Motif di Balik Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon?
-
Diduga Serang Petugas dan TNI, 15 WNA China Dilaporkan PT SRM ke Polda Kalbar
-
Menkes Kirim 600 Dokter ke Aceh Mulai Pekan Depan, Fokus Wilayah Terisolasi
-
Prabowo Sindir Orang Pintar Jadi Pengkritik, Rocky Gerung: Berarti Pemerintah Kumpulan Orang Bodoh?
-
Imigrasi Ketapang Periksa 15 WNA China Usai Insiden Penyerangan di Tambang Emas PT SRM