Suara.com - Jumlah korban tewas dalam bencana banjir di wilayah selatan Malawi meningkat menjadi 56 orang, kata seorang petugas pada Rabu (13/3/2019), dan negara tersebut kini juga mewaspadai badai tropis yang mendekat.
Hampir 83.000 orang dipindahkan sejak badai mulai menerjang seminggu yang lalu dan menyebabkan tanggul-tanggul sungai jebol, menenggelamkan rumah-rumah penduduk, memutus aliran listrik dan pasokan air bersih di sejumlah tempat.
Chipilliro Khamula, juru bicara Departemen Penanggulangan Bencana, mengatakan korban meninggal tercatat 56 jiwa pada Selasa dan 577 orang lainnya mengalami luka.
"Kebanyakan keluarga yang harus mengungsi kini tinggal di tenda-tenda," kata Khamula, seperti disiarkan Reuters.
"Sejauh ini sebanyak 187 tenda telah didirikan di daerah terdampak," katanya.
Pada saat ini Malawi berada dalam keadaan siaga menghadapi hujan yang lebih deras dan banjir pada Kamis ketika badai tropis diperkirakan menyapu ke Beira di negara tetangga Mozambique, menurut Departemen Perubahan Iklim dan Layanan Meteorologi.
Badai tersebut akan mencurahkan hujan lebat dan banjir di atas Mozambique, sebelum bergerak ke selatan Malawi dan selanjutnya ke Zimbabwe, menurut ketua departemen Jolam Nhhokwe.
Presiden Malawi Arthur Peter Mutharika yang menyatakan bencana alam di Malawi selatan pada Jumat lalu, telah membatalkan perjalanan ke wilayah utara untuk meninjau banjir. (Antara)
Baca Juga: 8 Orang Tewas Dalam Insiden Penembakan Sekolah Dasar di Brasil
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Dean James Cetak Rekor di Liga Europa, Satu-satunya Pemain Indonesia yang Bisa
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
Terkini
-
KPK: Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Diduga Terima Rp 79,7 Miliar dari Kasus Dana Hibah
-
Mengenal Kapal Flotilla yang Bawa Bantuan Kemanusiaan untuk Gaza Tapi Disergap Tentara Israel
-
Bukan Mengada-Ada, Polisi Ungkap Alasan Kondom Jadi Bukti di Kasus Kematian Arya Daru
-
BRI Catat Serapan FLPP Tertinggi, Menteri PKP Apresiasi Dukungan untuk Rumah Subsidi
-
Kepala BGN: Dampak Program MBG Nyata, Tapi Tak Bisa Dilihat Instan
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis