Suara.com - Tjitji (76) masih tak menyangka jika menantunya bernama Lilik Abdul Malik (56) turut menjadi salah satu korban yang tewas terkait serangan teroris di Masjid Al-Noor, Christchurch, New Zealend Jumat (15/3/2019) lalu. Perempuan paruh baya itu pun lalu mengenang saat Lilik masih hidup.
Menurutnya, menantunya memiliki sifat dermawan karena tak sungkan untuk membantu orang terutama dalam hal materi. Tak hanya di kalangan keluarga, warga negara Indoensia yang menetap di New Zealand kerap dibantu Lilik saat sedang kesusahan.
"Dia (Lilik) orang paling baik. Siapapun orang Indonesia lagi susah pasti dibantu," ujar Tjitji di kediamannya, Tebet, Jakarta Selatan, Minggu (17/3/2019).
Selain dikenal sebagai dermawan, kata Tjitji, Lilik kerap mengundang para WNI berkumpul di rumahnya untuk sekadar bersilaturahmi, mengadakan kegiatan keagamaan, dan sosial. Bahkan, Tjitji pada Kamis (14/3/2019) malam sebelum terjadinya serangan terorisme, Lilik sempat bersamu dengan para mahasiswa asal Indonesia di New Zealand.
Menurutnya, sebagain mahasiswa pun merasa sangat kehilangan sosok Lilik setelah mendengar teknisi pesawat New Zealand Airlines itu turut tewas akibat serangan brutal pelaku penembakan.
"Ada juga mahasiswa yang pernah ketemu Lilik bilang dia merasa kehilangan," kata dia.
Titjih pun mengaku awalnya syok kala mendengar kabar suami dari anak keduanya itu ikut menjadi korban serangan teror di masjid tersebut. Namun, Tjitji dan keluarga mengaku sudah ikhlas menerima kepergian Lilik. Tjitji dan keluarganya berencana untuk menghadiri pemakaman Lilik pada Senin (18/3/2019), besok.
"Awalnya tahu saya kaget banget sampai nangis. Tapi ya sudah sekarang kita ikhlas saja, kita sudah terima," ujar Tjitji sambil beberapa kali menyeka air matanya.
Sebelumnya, dua masjid di Kota Christchurch, Selandia Baru menjadi sasaran aksi teror yang dilakukan warga Australia benama Brenton Tarrant. Pelaku secara brutal menembaki para jamaah yang hendak salat Jumat berjamaah di masjid tersebut. Lilik menjadi WNI korban tewas akibat aksi tersebut.
Baca Juga: 6 Warga Palestina Tewas dalam Penembakan Masjid di Selandia Baru
Komisioner Kepolisian Selandia Baru Mike Bush dalam konferensi pers menyebut korban tewas dalam serangan teroris di dua masjid di Kota Christchurch mencapai 49 orang.
Berita Terkait
-
6 Warga Palestina Tewas dalam Penembakan Masjid di Selandia Baru
-
Pemimpin Dunia Kompak Kecam Aksi Penembakan Masjid di Selandia Baru
-
Pelaku Penembakan Masjid di Selandia Baru Miliki Senjata Api Sejak 2017
-
Pelaku Penembakan Masjid di Selandia Baru Muncul di Pengadilan
-
Curahan Hati Kakak Zul, Korban Penembakan Masjid di Selandia Baru
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Dibully Mahasiswa Unud usai Tewas, Polisi Telusuri Isi HP dan Laptop Timothy Anugerah, Mengapa?
-
Dituding Sebar Fitnah soal NCD, Dirut CMNP Dilaporkan MNC Asia Holding ke Polda Metro Jaya
-
Ledek Kubu Roy Suryo Cs? Pentolan ProJo usai Jokowi Pamer Ijazah: Tanya Mas Roy Sajalah
-
Viral Karyawan SPPG MBG Jadi Korban Pelecehan, Terduga Pelaku Keluarga Anggota TNI?
-
Siswa Sekolah Rakyat Diam-diam Surati Prabowo, Seskab Teddy Bongkar Isi Suratnya!
-
Ketua DPD RI Ajak Pemuda Parlemen Berpolitik Secara Berkebudayaan dan Jaga Reputasi
-
Diawasi DPR, UI Jamin Seleksi Calon Dekan Transparan dan Bebas Intervensi Politik
-
Kala Legislator Surabaya Bela Adies Kadir dari Polemik 'Slip Of Tonge', Begini Katanya
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945