Suara.com - Aktivis Ratna Sarumpaet, Selasa (26/3/2019), kembali menjalani persidangan atas kasus penyebaran berita bohong atau hoaks yang dilakukannya. Dalam persidangan yang menghadirkan saksi dari jaksa penuntut umum (JPU) ini ada banyak fakta baru yang terungkap.
Beberapa di antaranya seperti besaran biaya yang dihabiskan oleh Ratna Sarumpaet untuk melakukan operasi plastik hingga disebutnya dua politisi dalam persidangan.
Berikut Suara.com merangkum beberapa fakta dalam sidang kelim Ratna Sarumpaet.
1. Muncul Nama Fadli Zon dan Dahnil Anzar
Nama Wakil Ketua DPR Fadli Zon dan Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Dahnil Anzar Simanjuntak disebut-sebut dalam pembacaan saksi di ruang persidangan. Kedua tokoh ini disebut menjadi orang yang membantu menyebarkan hoaks Ratna Sarumpaet.
Kedua nama itu dibeberkan oleh Kepala Unit 1 Subdit Jatanras Polda Metro Jaya AKP Nico Purba yang menjadi saksi dalam persidangan. Pernyataan Fadli dan Dahnil yang membenarkan kabar pemukulan Ratna ditayangkan di dua media online.
“Jawa Pos seingat saya, statement-nya Dahnil Anzar membenarkan Ibu Ratna sebagai korban penganiayaan. Kalau Tribunnews adanya statement Fadli Zon yang membenarkan juga Ibu Ratna sebagai korban penganiayaan,” kata Nico dalam persidangan.
2. Ratna Habiskan Rp 90 Juta Untuk Operasi Plastik
Di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Ratna Sarumpaet mengakui telah melakukan operasi plastik. Uang yang ia keluarkan untuk biaya operasi plastik pun tak sedikit, yakni mencapai Rp 90 juta.
Baca Juga: Mirip Al Ghazali, Culunnya Potret Maia Estianty saat Kelas 1 SMA
Ratna memastikan seluruh uang yang ia gunakan untuk operasi plastik wajahnya itu merupakan uang pribadi. Bukan uang orang lain apalagi korupsi.
“Iya lah, itu uang saya, uang saya bukan hasil korupsi. Emang korupsi dari mana gue? Emang kamu pikir saya miskin miskin amat,” ungkap Ratna.
3. Atiqah Hasiholan Absen di Sidang
Putri Ratna yakni Atiqah Hasiholan tidak Nampak dalam persidangan kelima Ratna. Atiqah yang juga seorang artis ini biasanya tak pernah absen mendampingi sang ibu menjalani persidangan, namun kali ini Atiqah tak Nampak.
Namun kabarnya istri Rio Dewanto itu telah hadir tetapi tidak masuk ke ruang sidang dan hanya menunggu di luar gedung Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
4. Rekaman Ratna Usai Dioperasi Diputar
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh