Suara.com - Pemadaman listrik kembali terjadi di Venezuela pada Selasa, hingga memaksa negara Amerika Selatan itu menutup sekolah dan kantor pemerintahan dan swasta selama 24 jam.
Dilansir dari kantor berita Anadolu, Wakil Presiden Jorge Rodriguez mengumumkan bahwa semua pelayanan publik dan kegiatan belajar mengajar dihentikan karena pemadaman listrik di sebagian besar area ibu kota, Caracas, termasuk 15 provinsi lainnya termasuk Aragua, Anzoategui, Miranda, Falcon, Merida, Tachira, Sucre, dan Carabobo.
Rodriguez mengatakan, pemerintah berupaya menyelesaikan masalah itu sesegera mungkin.
Listrik di Venezuela diputus pada Senin pukul 01.00 waktu setempat dan menurut Rodriguez, gangguan itu disebabkan oleh sabotase baru.
Pemimpin Majelis Nasional Juan Guaido mengklaim pemadaman itu disebabkan oleh kebakaran jaringan listrik tegangan tinggi, sementara pemerintah tidak mampu menyediakan listrik.
Pada 7 Maret, insiden serupa terjadi di Venezuela, di mana 21 dari 23 negara bagian gelap gulita.
Presiden Nicolas Maduro menyebut pemadaman tersebut sebagai "sabotase" di tengah krisis politik di negara itu.
Venezuela telah diguncang gelombang protes sejak 10 Januari, ketika Maduro dilantik untuk masa jabatan kedua.
Ketegangan pun meningkat setelah Guaido menyatakan dirinya sebagai presiden sementara pada 23 Januari, yang kemudian didukung oleh Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa dan Amerika Latin.
Baca Juga: Detik-detik Hercules Ngamuk: Jangan Rekam! Mana Wartawan? Mana lu!
Sementara itu, Turki, Rusia, China, Iran, Bolivia, dan Meksiko menyatakan dukungan ke Maduro.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Benarkah 'Era Jokowi' Sudah Usai? 5 Fakta Reshuffle Prabowo, Diawali Depak Sri Mulyani
-
Kompolnas: Etik Tak Cukup, Kasus Kematian Ojol Affan Kurniawan Harus Diproses Pidana
-
21 Tahun Kasus Munir: Komnas HAM Periksa 18 Saksi, Kapan Dalang Utama Terungkap?
-
CEK FAKTA: Klaim Prabowo Pindahkan 150 Ribu TKI dari Malaysia ke Jepang
-
Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
-
Deadline 2026! Pemerintah Kejar Target Kemiskinan Ekstrem: Daerah Wajib Lakukan Ini...
-
Baru Dilantik Prabowo, Kekayaan Menteri P2MI Mukhtarudin Capai Rp 17,9 Miliar
-
Pesan Terbuka Ferry Irwandi ke Jenderal: Tidak Lari, Tidak Takut, Tidak Diam
-
CEK FAKTA: Video Jurnalis Australia Ditembak Polisi Indonesia
-
Dito Ariotedjo Dicopot dari Menpora, Bahlil Langsung Setor Nama Pengganti, Puteri Komarudin?