Suara.com - Dua orang tewas dan dua lagi mengalami luka serius ketika seorang pria melancarkan tembakan ke arah pengendara dua mobil dan satu bus Metro di Seattle, Amerika Serikat, pada Rabu (27/3).
Penembakan itu kemudian menyebabkan tabrakan ketika si penembak berusaha kabur dengan menggunakan sebuah mobil curian di tengah jam-jam sibuk pada Rabu, kata kepolisian.
Peristiwa itu terjadi di kawasan timur laut Seattle. Tersangka penembak mendekati seorang perempuan pengendara mobil di sebuah persimpangan jalan dan menembak korban. Setelah itu, si penembak meneruskan misi ke jalanan dan menembaki sebuah bus, kata kepolisian dalam satu pernyataan, seperti dikutip dari Reuter, Kamis (28/3/2019).
Sang pengemudi bus terkena tembakan namun berhasil membawa bus berbalik arah dan menjauhi si penyerang, kata kepolisian. Tersangka penyerang kemudian mendekati orang kedua, yaitu pengendara mobil Toyota Prius, dan menembak korban hingga tewas.
Ketika polisi tiba di lokasi kejadian, si penembak masuk ke Prius dan memacu mobil tersebut, yang kemudian bertabrakkan dengan sebuah mobil hingga menewaskan pengemudinya.
Para polisi melakukan pengejaran dan kemudian meringkus sang tersangka penembak.
Pihak berwenang belum memberikan penjelasan soal kemungkinan faktor apa yang jadi pemicu penembakan ataupun senjata tipe apa yang digunakan dalam aksi tersebut.
Pria penembak yang belum terungkap jati dirinya itu dibawa ke sebuah rumah sakit di Seattle. Sementara mendapatkan perawatan karena luka-luka, yang tidak mengancam nyawa, pria tersebut diawasi oleh petugas, menurut kepolisian.
Kepolisian mengatakan bahwa kedua korban tewas itu terdiri dari satu pria pengendara mobil, karena ditembak, dan satu pria lainnya meninggal dalam tabrakan. Nama-nama korban belum diungkapkan.
Baca Juga: Bawaslu Selidiki Ajakan Jokowi Minta Pendukung Berpakaian Putih ke TPS
Badan pengelola transportasi Metro di King County melalui Twitter mengatakan sang pengemudi bus telah mengaktifkan pemberitahuan darurat bahwa bus yang ia kemudikan terkena tembakan. Badan tersebut juga mengatakan tidak ada ada seorang pun dari 12 penumpang bus tersebut yang mengalami cedera.
Berita Terkait
-
Viral Ratusan Mahasiswa di Selandia Baru Berkumpul Dengarkan Azan
-
Doakan Korban Teror Selandia Baru, MUI Ajak Masyarakat Gelar Salat Gaib
-
Pesan Menyentuh Korban Penembakan di Masjid Selandia Baru untuk Pelaku
-
MUI: Mengapa Orang Australia Bunuh Umat Islam yang Sedang Salat?
-
FA Akan Beri Penghormatan untuk Para Korban Teror di Selandia Baru
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor