Suara.com - Beredar foto seorang pria yang menggunakan jaket bertuliskan Jokowi-Maruf mengenakan topi bowler berlogo palu arit yang membuat heboh warganet. Foto itu diambil saat debat ke-4 calon presiden di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (30/3/2019).
Foto tersebut pertama kali diunggah oleh mantan Kepala Staf Umum TNI Letnan Jenderal (Purn) Johannes Suryo (JS) Prabowo melalui akun jejaring sosial Twitter miliknya @marierteman. Dalam foto tampak pria berjanggut yang mengenakan atribut Jokowi-Maruf itu mengenakan topi berlogo palu arit.
"Terjadi penampakan di lokasi debat k3-4 capres kemarin malam (30/3/). Semoga baik-baik saja," tulis JS Prabowo seperti dikutip Suara.com, Senin (1/4/2019).
Ada 4 foto yang dibagikan oleh JS Prabowo dalam akunnya. Tampak si pria berjanggut dan mengenakan jaket berwarna hitam dengan tulisan Jokowi-Maruf di punggungnya itu tampak sibuk menelepon di antara kerumunan orang.
Saat foto diarahkan ke bagian wajah, tampak pin emas bergambar palu arit yang ditempel di topi yang dikenakannya.
Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) M Guntur Romli pun mengungkap fakta di balik topi berlogo palu arit yang dikenakan oleh salah seorang massa pendukung Jokowi itu.
Guntur mengunggah ulang hasil analisa dari akun @abirekso yang berhasil membuktikan bahwa foto yang disebar oleh JS Prabowo adalah foto hoaks.
Akun @abirekso mendapatkan foto asli pria yang disebut mengenakan topi berlogo palu arit. Dalam foto aslinya, tidak ada pin apapun yang ditempel pada topi berwarna hitam yang digunakannya.
Pin emas bergambar palu arit merupakan hasil editan yang ditambahkan di atas topi. Saat foto digelapkan, tampak ada pencahayaan berbeda dalam foto itu sehingga semakin memperkuat fakta bahwa pin emas bergambar palu arit itu merupakan hasil editan.
Baca Juga: Bakal Dibayar, Ini Besaran Kenaikan Gaji PNS-TNI/Polri
"Karena ada pencahayaan berbeda (biru muda di bawah logo) jika asli, tidak ada warna biru muda," kata @abirekso.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Putin Sampaikan Belasungkawa Terkait Bencana Banjir, Prabowo: Kami Bisa Menghadapi Ini dengan Baik
-
Geger Kayu Log di Pantai Tanjung Setia, Polisi Beberkan Status Izin PT Minas Pagai Lumber
-
Pengamat Sorot Kasus Tata Kelola Minyak Kerry Chalid: Pengusaha Untungkan Negara Tapi Jadi Terdakwa
-
Prabowo Ungkap Alasan Sebenarnya di Balik Kunjungan ke Moskow Bertemu Putin
-
OTT Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, KPK Sebut Terkait Suap Proyek
-
KPK Tangkap Tangan Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, Anggota DPRD Ikut Terseret?
-
Bobby Nasution Jelaskan Tidak Ada Pemangkasan Anggaran Bencana Ratusan Miliar
-
Korban Meninggal Banjir dan Longsor di Sumatera Bertambah Jadi 969 Jiwa
-
Digelar Terpisah, Korban Ilegal Akses Mirae Asset Protes Minta OJK Mediasi Ulang
-
Respons Ide 'Patungan Beli Hutan', DPR Sebut Itu 'Alarm' Bagi Pemerintah Supaya Evaluasi Kebijakan