Suara.com - Seorang warga menemukan ranjau darat di belakang rumahnya Desa Sungai Taleh, Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Muswardi menemukan ranjau darat, Sabtu (30/3/2019, sekitar pukul 16.00 WIB.
Kasat Intelkam Iptu Dwi Triharyanto mengatakan ranjau darat berdiameter 12 centimeter dan berat sekitar dua kilogram itu ditemukan Muswardi saat memanen ubi talas. Saat itu ranjau darat yang ditutupi akar ubi talas terpegang oleh Muswardi dan ia menduga benda itu granat.
"Muswardi melaporkan temuan itu ke wali jorong setempat dan wali jorong melaporkan ke Bhabinkamtibmas Baringin pada Minggu (31/3/2019) pukul 08.00 WIB," katanya di Lubukbasung, Selasa (2/4/2019).
Bhabinkamtibmas langsung meninjau lokasi dan melaporkan ke Kapolsek Palembayan. Kapolsek dan anggota langsung ke lokasi untuk memastikan benda itu sembari memasang garis polisi agar tidak diganggu warga. Di lokasi itu juga dijaga ketat anggota Bhabinkamtibmas dan masyarakat sekitar.
"Ini perintah dari Kapolres Agam agar benda itu tidak diganggu warga," tegasnya.
Setelah itu, Kapolres Agam membuat surat permintaan bantuan mengamankan benda itu ke Sat Brimob Polda Sumbar, Senin (1/4/2019) pagi.
Pada Senin (1/4/2019) sekitar pukul 21.00 WIB, Tim Penjinak Bom Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Sumbar dengan jumlah enam orang sampai ke lokasi untuk mengambil dan mengamankan ranjau itu.
Tim menggunakan baju body feast dan helm dalam melakukan evakuasi ranjau tersebut dan memasukkan ke dalam kotak yang berisi pasir kemudian dibungkus dengan selimut bom (bom blangket) untuk di bawa ke Mako Sat Brimob Polda Sumbar.
"Ranjau darat itu diperkirakan masih aktif dan di bawa ke Mako Sat Brimob Polda Sumbar," katanya. (Antara)
Baca Juga: Jaket Bomber Jadi Kado Didit untuk Sang Ayah di Hari Debat Capres
Berita Terkait
-
Saat Panen Ubi Talas, Warga Agam Digegerkan dengan Penemuan Ranjau Darat
-
Geger! Warga Temukan Granat di Pondasi Rumah Tentara
-
Temuan Granat Teronggok di Bak Sampah Hebohkan Warga Rejang Lebong
-
Caleg Partai Bulan Bintang Cabuli 2 Anak Tetangga
-
Pulang ke Rumah, Ayah Malah Tewas di Tangan Putranya Sendiri
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui