Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) 2019 di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan pada Selasa (9/4/2019). Anies menegaskan peta masalah kesehatan sangat penting untuk mewujudkan masyakarat yang sehat.
Anies mengatakan, masalah kesehatan di Ibu Kota berbeda dengan kota lainnya di Indonesia. Oleh karena itu, perlu diadakan penanganan secara menyeluruh dengan beberapa pihak terkait.
"Kita membangun rapat kerja ini dengan pendekatan solusi masalah kesehatan perkotaan, karena masalah-masalah kesehatan di wilayah perkotaan itu berbeda dengan di luar perkotaan, apalagi tempat seperti Jakarta," kata Anies dalam sambutannya, Selasa (9/4/2019).
Anies mengimbau jajaran di Pemprov DKI fokus dalam penanganan kesehatan, baik itu pencegahan ataupun penanggulangan. bila terjadi dengan merumuskan 10 masalah kesehatan yang banyak dirasakan masyarakat.
"Saya minta tadi untuk merumuskan 10 hal yang senyatanya memang dirasakan sebagai masalah di masayarakat, bukan sekedar masalah yang menurut pengambil kebijakan sebagai prioritas," ujar Anies.
Hal tersebut dibuat dengan harapan pemprov dan dinas kesehatan mampu memberikan solusi kepada masyarakat.
"Tentu saja dalam rapat kerja ini kita juga bisa bicara tentang pencapaian target, pelayanan minimal dibidang kesehatan, lalu ada target-target spesisfik terkait dengan penurunan angka kematian, kemudian upaya pencegahan pengendalian penyakit tidak menular , menurunkan (prevalen sistansing) mengeleminasi TBC dan lainnya," harap Anies.
Dalam forum ini, dihadiri juga oleh beberapa organisasi internasional yang fokus dalam bidang kesehatan yakni Bappenas RI, BPJS Kesehatan, WHO, UNICEF, SEAMAO-RECFON.
Baca Juga: Anies Baswedan: Pekerja dan Pelajar akan Dapat Diskon Naik MRT
Berita Terkait
-
Anies Tak Ingin Diadu Domba dengan Menhub soal Banjir di Dekat Proyek LRT
-
Kemang Bakal Direvitalisasi, Koalisi Pejalan Kaki Minta Trotoar Sementara
-
Menhub Minta Anies Buktikan Penyebab Banjir karena Adanya Proyek LRT
-
Manjakan Pengguna MRT, Anies Kasih Shuttle Bus dari Parkiran ke Stasiun
-
Tinjau Program PMT-AS di Sekolah, Anies Ingin Anak Jakarta Bergizi Baik
Terpopuler
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 5 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Kolagen untuk Hilangkan Kerutan, Murah Meriah Mudah Ditemukan
- 6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
- Patrick Kluivert Dipecat, 4 Pelatih Cocok Jadi Pengganti Jika Itu Terjadi
Pilihan
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
-
Keuangan Mees Hilgers Boncos Akibat Absen di FC Twente dan Timnas Indonesia
-
6 Rekomendasi HP Murah Tahan Air dengan Sertifikat IP, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Terungkap Setelah Viral atau Tewas, Borok Sistem Perlindungan Anak di Sekolah Dikuliti KPAI
-
Pemerintah Bagi Tugas di Tragedi Ponpes Al Khoziny, Cak Imin: Polisi Kejar Pidana, Kami Urus Santri
-
Akali Petugas dengan Dokumen Palsu, Skema Ilegal Logging Rp240 Miliar Dibongkar
-
Pemprov DKI Ambil Alih Penataan Halte Transjakarta Mangkrak, Termasuk Halte BNN 1
-
Menag Ungkap Banyak Pesantren dan Rumah Ibadah Berdiri di Lokasi Rawan Bencana
-
Menag Ungkap Kemenag dapat Tambahan Anggaran untuk Perkuat Pesantren dan Madrasah Swasta
-
Gus Irfan Minta Kejagung Dampingi Kementerian Haji dan Umrah Cegah Korupsi
-
Misteri Suap Digitalisasi Pendidikan: Kejagung Ungkap Pengembalian Uang dalam Rupiah dan Dolar
-
Usai Insiden Al Khoziny, Pemerintah Perketat Standar Keselamatan Bangunan Pesantren
-
Kalah Praperadilan, Pulih dari Operasi Ambeien, Nadiem: Saya Siap Jalani Proses Hukum