Suara.com - Debat tensi tinggi terjadi antara Juru Bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Maruf Amin, Razman Arif Nasution dan Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, Ferdinand Hutahaean.
Momen ini terjadi antara Razman Nasution dan Haikal Hassan dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) TV One bertajuk 'El Clasico : Jokowi Vs Prabowo, Menang Siapa?' yang ditayangkan Selasa (9/4/2019) malam.
Berawal ketika Razman Nasution mempertanyakan keputusan Itjima Ulama yang mendukung Prabowo Subianto menjadi calon presiden. Dia pun membeberkan silsilah Prabowo Subianto yang lahir dari orangtua beda agama serta membandingkannya dengan Jokowi.
"Ini bukan kebencian saya terhadap satu ras atau membeda-bedakan. Kita tahu bahwa pak Jokowi - Maruf itu Muslim, kedua orangtuanya juga Muslim. Sedangkan pak Prabowo, orangtua perempuannya jelas Nasrani. Kalau kita kaji secara mendalam, apakah ini sudah menjadi pilihan yang tepat?" ujar Razman Nasution.
Mengklaim sebagai mantan anggota gerakan 212, Razman Nasution pun menolak jika Prabowo Subianto diusung sebagai perwakilan ulama. "Sementara, untuk menjadi imam salat pun, beliau (Prabowo) tidak bisa. Dan, itu diakui," tutur Razman.
Menanggapi pernyataan Razman Nasution, Ferdinand Hutahaean menyebut hal tersebut tidak elok dan rasisme. Menurut Ferdinand Hutahaean, Razman Nasution tidak perlu menyampaikan agama yang dianut orangtua Prabowo Subianto. Pun demikian dengan agama dari orangtua Jokowi.
"Apa yang disampaikan bang Razman itu tidak elok. Rasis. Apapun orangtua Prabowo Subianto maupun Jokowi tidak perlu disampaikan seperti itu. Itu bisa menjadi isu identitas. Hati-hati, jangan sampai isu identitas yang sudah panas ini menjadi semakin panas, bang Razman," ujar Ferdinand Hutahaean.
Pernyataan tersebut dibantah oleh Razman Nasution. Dia mengklaim tidak untuk memanas-manasi isu identitas dan rasisme. Razman Nasution menegaskan hanya mempertanyakan keputusan Itjima Ulama.
"Saya tidak memanaskan bidang itu. Saya hanya mengatakan Itjima Ulama. Mungkinkan agama saya dan bang Ferdinand berbeda? Saya mengatakan Itjima Ulama itu meminta ulama sebagai pendamping pak Prabowo. Ke sana arahnya, jangan dibelokkan. Kita kan sama," ujar Razman Nasution.
Ferdinand Hutahaean pun balik bertanya kepada Razman Nasution terkait keikutsertaannya dalam Itjima Ulama, "Nah, abang (Razman Nasution) ikut nggak dalam Itjima Ulama itu?"
Dengan tegas, Razman Nasution pun menjawab dengan nada tinggi, "Lho, saya ini pengacara Habib Rizieq bos! Saya dari sana! Saya lebih tahu 212 daripada Anda!"
Kembali, Ferdinand Hutahaean mendesak jawaban dari Razman Nasution terkait keikutsertaannya dalam Itjima Ulama, "Bang Razman ikut nggak dalam Itjima Ulama itu? Ikut nggak Itjima Ulama itu?"
Dijawab Razman Nasution, "Untuk apa? Saya kan sudah di (kubu) sini."
Pernyataan Razman Nasution di-smash balik oleh Ferdinand Hutahaean, "Nah, kalau nggak ikut, jangan mengklaim hasilnya! Itjima Ulama itu untuk yang hadir di situ!"
Mereka pun melakukan debat kusir sambil teriak mengenai Itjima Ulama. Keduanya sama-sama tidak mau mengalah dan ingin berbicara. Hingga akhirnya, pembawa acara Karni Ilyas pun menyetop debat tersebut dengan jeda iklan.
Berita Terkait
-
Haikal Hassan Sebut Jokowi Bohongi Rakyat, Razman Nasution Naik Darah
-
Bikin Penasaran, Jawaban Karni Ilyas Ditanya Kubu Paslon yang Didukung
-
Akun Medsos Pendukung Diretas, Timses Prabowo Merasa Dirugikan
-
Akun Medsos Ferdinand Diretas, Timses Prabowo: Ada Pihak yang Kalap
-
Foto Syur Ferdinand Tersebar, BPN: Pelaku Diduga Punya Kekuatan Luar Biasa
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada