Suara.com - Boneka Sigale-gale hingga pembagian air minum gratis dari kelompok relawan menghiasi aktivitas menjelang kampanye Jokowi - Maruf Amin di sekitar Plaza Tenggara, kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (13/4/2019).
Salah satu panggung di Plaza Tenggara menjadi tempat para musisi tanah Batak unjuk gigi dengan lantunan lagu adat Batak dan lagu bergenre pop Indonesia dibawakan oleh para musisi.
Selain motif kain ulos yang menjadi latar belakang panggung, ciri lain suku Batak yang terdapat di panggung tersebut adalah keberadaan boneka Sigale-gale.
Di Plaza Tenggara, para simpatisan yang hadir juga bisa mengambil air minum kemasan gratis yang dibagikan kelompok relawan.
"Lumayan meski (airnya) gak dingin, Mas. Apalagi panas terik gini," kata Mahmud setelah mengambil air minum.
Di lokasi tersebut terdapat pula tenda-tenda yang menjual makanan-makanan "berat" seperti soto dan nasi putih, serta minuman seperti kopi dan teh.
Plaza Tenggara menjadi salah satu titik kumpul massa pada kampanye Jokowi bertema "Konser Putih Bersatu" di GBK.
Sebanyak 500 artis, musisi, dan budayawan akan meramaikan pagelaran itu seperti penampilan kolaborasi 100 gitaris Indonesia, seperti Ian Antono, John Paul Ivan, Toto Tewel,
Trio Glenn Fredly, Tompi, dan Sandy Sandoro juga dijadwalkan tampil dengan membawakan lagu "Bagimu Negeri".
Baca Juga: Bukti Surat Suara Jokowi Tercoblos di Malaysia Dipindah ke Kantor Polisi
Konser tersebut juga melibatkan sejumlah komunitas seperti perkumpulan olahraga skateboard dan surfing, pengacara, fotografi-videografi, tukang pijat refleksi, warung tegal, hingga sopir truk.
Acara tersebut terbuka untuk umum dan gratis yang berlangsung sejak pukul 14.00-17.00 WIB. Pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Joko Widodo - Maruf Amin juga dijadwalkan hadir pada pertengahan konser itu.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres, yaitu no urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin dan no urut 02 Prabowo - Sandiaga. (Antara)
Berita Terkait
-
Kampanye Jokowi di GBK Membludak, Taman Semanggi Jadi Tempat Parkir Dadakan
-
Golf Car Disediakan untuk Pendukung Jokowi Lansia Ikut Kampanye di GBK
-
Pendukung Jokowi Gelar Pertunjukan Gedruk di Luar GBK
-
Kepanasan, Massa Jokowi - Maruf Amin di GBK Disiram Air Pemadam Kebakaran
-
Pendukung Jokowi - Maruf Teriak Ingin Masuk GBK, Tapi di Dalam Sudah Penuh
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu