Suara.com - Usai diculik sejak Selasa (9/4/2019), balita Anisa Suci Ardiwibowo akhirnya berhasil ditemukan di Stasiun Pasar Senen pada Minggu (14/4/2019). Korban ditemukan di Masjid At-Taufiq yang terletak di depan Stasiun Pasar Senen bersama sang pelaku penculikan, Anggraini (55).
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Argo Yuwono mengatakan, perburuan terhadap wanita paruh baya tersebut dilakukan dengan cara menyisir lapak-lapak pengemis di kawasan Bintaro, Ceger, Ciledug, Ciputat dan Bekasi. Tak hanya itu, sketsa wajah Anggraini juga disebar di terminal maupun stasiun.
Pada Minggu (14/4/2019), polisi menerima informasi tentang keberadaan Anggraini bersama korban di Stasiun Pasar Senen.
"Akhirnya tim datang ke sana, dicek satu per satu kita telusuri akhirinya kita menemukan tersangka di depan masjid stasiun bersama korban," ujar Argo di Polda Metro Jaya, Senin (15/4/2019).
Anggraini pun digelandang menuju Polda Metro Jaya untuk diperiksa lebih lanjut. Kepolisian juga segera menghubungi pihak keluarga untuk menjemput korban.
"Setelah kita temukan, kita bawa ke Polda dan kita langsung menghubungi pihak keluarga," katanya.
Kepada polisi, Anggraini mengaku membawa balita Anisa dengan cara mengajak bermain korban. Tak hanya itu, ia juga membelikan jajanan lalu mengendong dan melarikan korban.
Argo mengatakan, tersangka tak memiliki pekerjaan tetap. Anggraini sehari-hari hanya berada dari masjid satu ke masjid lainnya untuk mengemis.
"Pelaku ini sehari-hari sering tidur di masjid dan nyapu-nyapu sehingga sering dikasih uang sama jemaah," tutur Argo.
Baca Juga: Diculik Selama 5 Hari, Balita Anisa Kini Ketakutan ke Luar Rumah
Sementara itu, motif pelaku dalam penculikan ini adalah faktor ekonomi. Dengan menggendong korban, Anggrani lebih mudah meraup belah kasih dan uang dari orang-orang.
"Kemudian dengan adanya anak kecil, orang-orang akan semakin iba dan memberi sedekah," ucap Argo.
Atas perbuatannya, Anggraini dikenakan pasal 328 KUHP subsider pasal 330 KUHP dan pasal 76 F Jo Pasal 83 Undang-Undang RI Tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman kurungan di atas 4 tahun.
Diketahui, Anisa sempat diculik oleh perempuan misterius saat sedang berada di Masjid Al Amin, Jalan Bintara Jaya III, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (9/4/2019). Aksi penculikkan itu yang dilakukan pelaku itu terekam kamera pengawas atau CCTV milik Masjid setempat.
Dalam rekaman CCTV, perempuan yang mengenakan jilbab itu sempat berinteraksi sekitar 15 menit, lalu membawa Anisa dengan menggendongnya.
Berita Terkait
-
Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya Gelar Patroli Gabungan Amankan Pemilu 2019
-
Diculik Selama 5 Hari, Balita Anisa Kini Ketakutan ke Luar Rumah
-
Nenek Balita Anisa Sebut Pelaku Penculikan Cucunya Seperti Orang Bingung
-
Balita Anisa Ditemukan Petugas Polisi yang Hendak Salat
-
Diculik Perempuan Misterius, Balita Anisa Ditemukan di Stasiun Pasar Senen
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
Terkini
-
Anggaran Dipangkas Rp 15 Triliun, Gubernur DKI Siapkan Obligasi Daerah, Menkeu Beri Lampu Hijau
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
Regulasi Terus Berubah, Penasihat Hukum Internal Dituntut Adaptif dan Inovatif
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre