Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merasa optimis soal kebijakannya memerluas cakupan pembebasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) untuk guru, purnawirawan TNI, dan Polri, hingga mantan Presiden tidak akan mengurangi pendapatan pajak DKI Jakarta. Ia melihat pendapatan pajak Jakarta masih aman.
Anies mengatakan pendapatan pajak Jakarta masih aman meskipun banyak golongan masyarakat baru yang mendapatkan pembebasan PBB.
"Insyaallah pendapatan Jakarta aman, bahkan potensi pajak kita masih besar karena itu lah kenapa fiscal cadaster ini penting," kata Anies di Dinas Teknis, Jakarta Pusat, Jumat (26/4/2019).
Fiscal cadaster sendiri secara sederhana dapat diartikan pendataan bagi wajib pajak tanah yang ada di suatu wilayah. Dengan program ini, Anies yakin masyarakat Jakarta semakin rajin membayar wajib pajak.
"Program ini amat penting. Karena kita akan memiliki data yang lengkap mengenai bukan hanya PBB, tapi juga pajak-pajak yang lain. Jadi Fiscal Cadaster ini penting sekali," jelas Anies.
"Sebagai contoh kalau ada gedung dibangun 20 lantai, 1 lantai itu 1000 meter maka kita akan langsung ada potensi pendapatan 20 ribu dari lantai bangunannya. Ini yang ingin kita dorong terus di Jakarta jadi harapannya kita tidak kehilangan potensi pajak," ucap Anies mencontohkan.
Fiscal Cadaster ini dilakukan berkat kerja sama antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Badan Pajak dan Retribusi Daerah (BPRD), dan Asian Development Bank (ADB).
Berita Terkait
-
Anies Sebut Banjir Jakarta Bukan karena Sampah Warga Ibu Kota
-
Ingin Kurus, Wanita Ini Ditemukan Meninggal Setelah Minum Pil Diet
-
Politisi Demokrat: Pembebasan PBB untuk Pensiunan ASN di DKI Berbau Politis
-
Terima KLJ, Kakek Muntori Menangis sambil Memeluk Anies
-
Contohkan Pilkada 2017, Anies: Aparat Kita Sudah Terbiasa Jaga Pemilu
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar