Suara.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyarankan pembangunan di Indonesia harus mencontoh pembangunan di Jepang. Hal itu ia katakan berdasarkan pengamatannya selama bulan madu bersama istri barunya, Puput Nastiti Devi di Jepang, beberapa waktu lalu.
Ahok mengatakan Indonesia sebagai negara berkembang dan masih dalam proses pembangunan harus mencontoh Jepang, salah satunya dalam membangun sistem transportasi yang memiliki jalur sendiri-sendiri seperti jalur kereta layang atau bawah tanah.
"Saya di Jepang, sampai saya videoin, di Jepang saya ketawa, saya enggak mau ngomong siapa, dulu ada yang ngomong ngapain bikin jalan layang dibongkar. Coba liat di Jepang, di Jepang kereta api layang di atas loh," kata Ahok saat ditemui di rumah dinas Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (30/4/2019).
Lebih lanjut, Ahok menganggap Indonesia sebagai negara berkembang seharusnya bersyukur karena bisa belajar banyak dari negara yang sudah maju melalui berbagai kegagalan.
"Kita negara yang terlambat bangun itu justru untung, enggak usah teori baru, nyontek saja kesalahan negara lain," jelas Ahok.
Untuk diketahui, pada saat pembangunan jalur layang Moda Raya Terpadu (MRT) tahun 2013, Ahok yang saat itu menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI sempat mendapat protes dari warga yang lahannya terkena imbas pembangunan.
Salah satu protes yang diterimanya berasal dari warga di sekitar Jalan Fatmawati, Jakarta Selatan pada April 2013. Namun Ahok menyebut justru warga tersebut salah karena rumahnua terlalu dekat dengan jalan sehingga melanggar Garis Sepadan Bangunan (GSB).
Dia meyakini warga dengan menjelaskan bahwa MRT akan meningkatkan nilai jual dan menguntungkan masyarakat.
Baca Juga: Menpora Imam Nahrawi Diisukan Mundur, Ini Kata Istana
Berita Terkait
-
Tagih Janji, Alasan Ahok Geruduk Rumah Ketua DPRD DKI
-
Ahok soal Banjir Jakarta: Kalau Kata-Kata, Gubernur Sekarang Lebih Pintar
-
Nyoblos di TPS, Veronica Tan Ditemani Ajudan Pribadi Ganteng
-
Klarifikasi Lengkap Ahok soal Harta Goni Gini sampai Puput, Calon Istrinya
-
Diam-diam Ahok Ajak Puput Liburan ke Bali
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
Terkini
-
Geger Ijazah Arsul Sani, Komisi III DPR Merasa Jadi Kambing Hitam: Kami Tak Punya Kemampuan Forensik
-
Ribuan Buruh Geruduk Balai Kota, Desak UMP DKI 2026 Naik Jadi Rp6 Juta
-
Pelat Nomor Ditutup Jadi Target Khusus Operasi Zebra, Polda Metro: Biasanya Pelaku Kejahatan!
-
Maraton Lakukan Penggeledahan Kasus Ponorogo, KPK Sita 24 Sepeda hingga Mobil Rubicon dan BMW
-
Operasi Zebra Berlaku Hari Ini: e-TLE Mobile Siap Buru 11 Pelanggar Lalu Lintas Berikut!
-
Ada Siswa Dibully hingga Meninggal, Kepala Sekolah SMPN 19 Tangsel Didesak Mengundurkan Diri
-
Sepekan Pasca-Ledakan, SMAN 72 Jakarta Mulai Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
-
Celoteh Akademisi Soal MK: Penugasan Polisi Aktif ke Luar Instansi Dibolehkan, Kok Bisa?
-
Polda Metro Bentuk 'Polisi Siswa Keamanan', Apa Peran dan Tujuannya?
-
Kaesang Blak-blakan Target PSI di Pemilu 2029: Ini Momentum Pembuktian Kami!