Suara.com - Kusnadi yang kesehariannya berprofesi sebagai penjaga malam alias satpam Bank Kalbar di Kecamatan Serawai, terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Sintang dari dapil Sintang 5, Serawai Ambalau.
Dihubungi Antara di Sintang, Sabtu (5/11/2019), Kusnadi menceritakan upayanya berjuang untuk menjadi anggota DPRD Kabupaten Sintang.
Ia mengaku, sebenarnya tidak menyangka berhasil lolos ke parlemen. Sebab, dia bukanlah caleg yang memiliki banyak dana untuk mensosialisasikan diri ke masyarakat.
Hanya saja, investasi sosial ternyata telah dilakukannya sejak tahun 2012. Sejak itu, ia bekerja sebagai penjaga malam di Bank Kalbar, Kecamatan Serawai.
Selama menjadi satpam, ternyata Kusnadi selalu membantu masyarakat di Kecamatan Serawai dan Ambalau. Uniknya, bentuk bantuan Kusnadi adalah membantu masyarakat yang ingin mentransfer uang untuk anaknya.
"Biasanya kalau ada orang dari desa ingin transfer di bank saya bantu. Dari pada orang tersebut turun ke kecamatan yang makan biaya banyak, maka saya talangi dulu uang untuk ditransfer ke anaknya," katanya.
Diceritakannya, setiap Jumat Kusnadi menyisihkan dana sebesar Rp 1 juta di rekening ATM miliknya. Sehingga jika ada masyarakat yang meminta tolong untuk transfer dana ke anaknya pada Sabtu atau Minggu, langsung dibantunya.
"Jadi saya talangi dulu pakai uang saya untuk transfer ke anaknya kalau ada orang tua yang minta bantuan transfer dana ke anaknya. Nanti jika orang tersebut sudah sempat ke kecamatan baru dibayar, " katanya.
Kebiasaan berbuat baik dengan menolong orang lain inilah, akhirnya Kusnadi dikenal masyarakat. Kebaikannya pun akhirnya berbuat manis ketika dirinya mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Sintang.
Baca Juga: Risih Disebut Makar, Kivlan Zein Lapor Balik Jalaludin ke Bareskrim
"Saya bersyukur, saya terpilih menjadi anggota dewan," tuturnya.
Kusnadi, pria kelahiran 10 Oktober 1983 ini mengatakan, awalnya banyak orang yang meremehkan dan menganggapnya tidak mungkin terpilih sebagai anggota dewan. Hal itu mengingat bagaimana pekerjaannya hanya seorang satpam.
Belum lagi, Kusnadi harus menghadapi lawan politik yang kuat dan ketokohan maupun finansial yang jauh dari kemampuan dirinya sendiri.
Dengan modal keyakinannya yang kuat dan selalu berusaha agar bisa meraih impiannya untuk duduk di kursi parlemen.
Dari hasil penghitungan suara pleno terbuka tingkat Kabupaten Sintang pada Selasa (7/5) lalu, ia berhasil memperoleh 2.065 suara dan menghantarkannya menjadi anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan Daerah Pemilihan (Dapil) Sintang 5 yang meliputi Kecamatan Serawai dan Ambalau.
Berita Terkait
-
Perludem: Caleg Hanya Jadi Bayang-bayang Capres di Pemilu Borongan
-
Caleg Terpilih Partai Nasdem Ini Harus Mendekam di Tahanan Kejari Gresik
-
KPU: Parpol Telat Serahkan LPPDK, Anggota Dewan Terpilih Tak Akan Dilantik
-
Caleg PSI Ronaldo Digugat, Kuasa Hukum: Saya Enggak Mau Komentar Itu
-
Pengurus Musala: Sajadah yang Digunakan Caleg PDIP Joget Dipakai Tanpa Izin
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik
-
Terjaring OTT, Gubernur Riau Abdul Wahid Digelandang ke KPK Besok
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana