Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI memastikan bakal melakukan evaluasi penyelenggaraan Pemilu serentak 2019. Evaluasi tersebut akan dilakukan setelah seluruh tahapan proses Pemilu selesai.
Hal itu disampaikan Komisioner KPU RI Novida Ginting Manik menanggapi permintaan mantan Presiden Kelima Replubik Indonesia Megawati Soekarnoputri agar KPU RI mengevaluasi sistem penyelenggaraan Pemilu 2019 menyusul banyaknya petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang meninggal dunia.
Novida mengatakan bakal mengevaluasi seluruh penyelenggaraan Pemilu 2019 setelah seluruh tahapan selesai.
"Kita kan siap menerima masukan-masukan dari semua pihak khususnya berkaitan dengan Pemilu. Nah ini akan kita lakukan setelah kita selesai seluruh tahapan," katanya di Kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (13/5/2019).
Berkenaan dengan itu, Novida mengungkapkan pihaknya pun telah menerima banyak masukan dari berbagai pihak. Seperti, Kementerian Kesehatan, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).
"Jadi ya tentu kita semua perlu bersabar melakukan evaluasi itu. Kita sudah menghimpun data, mencatat semua yang terjadi dalam setiap Penyelenggara Pemilu 2019. Tentu itu akan menjadi catatan kita," imbuhnya.
Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri, meminta KPU RI untuk mengevaluasi sistem penyelenggaraan Pemilu. Ketua Umum PDI Perjuangan itu berharap pada Pemilu selanjutnya tidak ada korban jiwa.
"Sudah saya sampaikan, kenapa bisa banyak itu yang sampai meninggal. Supaya hal-hal ini dijadikan pembelajaran, dievaluasi untuk tata cara yang akan datang," kata Megawati saat ditemui di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/5/2019) lalu.
Baca Juga: Megawati Minta Pemilu 2019 Dievaluasi, Ini Kata BPN Prabowo
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Ledakan di SMAN 72 Jakarta Lukai 39 Siswa, Enam Orang Luka Berat
-
Kasih Paham, Hidup ala ShopeeVIP Bikin Less Drama, More Saving
-
Pahlawan Nasional Kontroversial: Marsinah dan Soeharto Disandingkan, Agenda Politik di Balik Layar?
-
Pelaku Bom SMA 72 Jakarta Terungkap! Kapolri: Pelajar Sekolah Itu Sendiri, Korban Bully?
-
Ungkap Banyak Kiai Ditahan saat Orba, Tokoh Muda NU: Sangat Aneh Kita Memuja Soeharto
-
Soroti Dugaan Kasus Perundungan, Pimpinan Komisi X Desak Polisi Usut Tuntas Ledakan SMAN 72 Jakarta
-
Detik-detik Mencekam di SMAN 72 Jakarta: Terdengar Dua Kali Ledakan, Tercium Bau Gosong
-
Dasco Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Berusia 17 Tahun, Begini Kondisinya Sekarang
-
KPK-Kejagung Didesak Usut Dugaan Korupsi usai Portal Mitra Dapur MBG Ditutup, Mengapa?
-
Ledakan di SMA 72 Jakarta, Dasco Ungkap Kondisi Terkini Korban di Rumah Sakit