Suara.com - Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto - Sandiaga Uno menilai pernyataan penyanyi Glenn Fredly yang dinilai menghina Prabowo menimbulkan keonaran dan kebencian. Glenn juga dinilai bisa menyebabkan rakyat bermusuhan.
Glenn Fredly mendapat banyak keceman dari warganet, gara-gara dianggap menghina Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Semua dari unggahan Glenn di Instagram.
Di Instagram, Glenn Fredly menyatakan sikapnya terhadap capres cawapres dari kubu 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. Di situ, Glenn menulis: "Shame on you Prabowo & Sandy!! Kalian bukan pemimpin, kalian pengadu domba bangsamu sendiri."
Seperti Dalil yang sering digunakan polisi, sudah menyebabkan keonaran, dalam hal ini terang saudara Glenn Fredly sudah menyebabkan keonaran, rasa permusuhan dan kebencian," kata Juru Bicara BPN, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam akun Twitternya, @DahnilAnzar, Minggu (26/5/2019).
Glenn Fredly menghina Prabowo dan Sandiaga?
Banyak yang meyakini unggahan Glenn Fredly terkait dengan aksi massa pada 21 dan 22 Mei lalu. Aksi unjuk rasa yang dihadiri ratusan orang di depan Gedung Bawalu itu menolak hasil KPU yang menyatakan kemenanga untuk kubu 01, Joko Widodo dan Maruf Amin.
Namun dalam unjuk rasa tersebut terjadi bentrok antara pengunjuk rasa dengan poliis. Banyak korban yang mengalami luka, hingga korban jiwa.
Selang beberapa jam, Glenn Fredly langsung menghapus unggahannya tersebut. Namun unggahan tersebut sudah terlanjur menyebar dan ramai ditanggapi warganet.
Banyak yang menyayangkan pernyataan Glenn Fredly, khususnya dari pendukung Prabowo Subianto. Glenn pun tak sedikit mendapat hujatan dari warganet.
Baca Juga: BW: Gugatan Prabowo - Sandiaga ke MK untuk Bongkar Korupsi Politik
Berikut beberapa komentar warganet terkait unggahan Glenn Fredly:
"Setuju sama om glenn. Miris sama pendemo katanya ngerti agama tapi kok rusuh ya. Membela agama boleh, tapi kalau sampai membela yang kalah sungguh miris kalian," kata pemilik akun @chabbyroses.
"Mau dari kubu pendukung mana pun, tak baik untuk menggiring opini yang menyudutkan salah satu paslon dan menimbulkan perpecahan," ujar pemilik akun @wilda0209.
"Apa bedanya kalau begini sama-sama saling menjelekkan. sebagai publik figurmenurutku nggak pantes kayak gitu," timpal pemilik akun @marygriselda3.
"Kalau berani jangan dihapus dong babang Glen. Pendukung itu mesti konsisten, cemeen dong," kata pemilik akun @ikha_syahroni.
Berita Terkait
-
BW: Gugatan Prabowo - Sandiaga ke MK untuk Bongkar Korupsi Politik
-
Bambang Widjojanto Buka-bukaan, 3 Alasan Prabowo - Sandiaga Gugat ke MK
-
Dianggap Hina Prabowo, Glenn Fredly Dikecam Warganet
-
Jokowi Ingin Bertemu Prabowo, BPN: Jangan Basa Basi, Silahkan Telpon
-
Prabowo Gugat Pilpres 2019, Jalan Sukses atau Gagal Berulang?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu