Suara.com - Alissa Wahid, putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, mengingatkan sikap Mustofa Nahrawardaya yang sempat menyindir ibunya, Sinta Nuriyah, merangkak ke gereja.
Kicauan tersebut disampaikan oleh Alissa Wahid menanggapi cuitan Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak.
Dalam cuitannya, Dahnil Anzar mengkritik pernyataan Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, yang menyebut Mustofa Nahrawardaya bukan lagi pengurus Muhammadiyah.
Menurut Dahnil Anzar, hal itu tidak bijaksana. Dahnil Anzar mengatakan sepengetahuannya, Mustofa Nahra masih aktif sebagai Anggota Majelis Pustaka dan Informasi di PP Muhammadiyah.
"Pernyataan Mas Abdul Muti saya kira sangat tidak bijaksana, setahu saya mas Mustofa Nahra masih dan aktif sebagai Anggota Majelis Pustaka dan Informasi, dia banyak berkegiatan dan membantu serta mewakili kegiatan-kegiatan majelis sama halnya dengan saya juga masih aktif sebagai Wakil Ketua Majelis," cuit Dahnil Anzar seperti dikutip Suara.com dari akun Twitter @Dahnilanzar, Senin (27/5/2019).
Adapun pernyataan ini dikeluarkan setelah penangkapan dan penetapan tersangka politikus Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut karena kasus dugaan ujaran kebencian berdasarkan SARA dan menyebarkan hoaks melalui media sosial.
Kicauan Dahnil Anzar tersebut ditanggapi oleh Alissa Wahid. Dia mengingatkan pengakuan Dahnil Anzar kepadanya bahwa merasa kerepotan dengan sikap Mustofa Nahra.
Pun Alissa Wahid mengingatkan pernyataan Dahnil Anzar yang menyebut Mustofa Nahra tidak benar-benar lagi di Muhammadiyah. Alissa Wahid menyebut hal itu disampaikan Dahnil di acara Antikorupsi Pemuda Muhammadiyah.
"Apakah mas @Dahnilanzar tidak ingat bilang ke saya langsung, betapa kalian kerepotan dengan ulah Tofa? Bahwa dia sebenarnya tidak benar-benar aktif di Muhammadiyah? Anda sampaikan di acara antikorupsi Pemuda Muhammadiyah," cuit Alissa Wahid melalui akun Twitter @AlissaWahid.
Baca Juga: DPR : Tarif Tiket Kapal Feri Perlu Dievaluasi Bertahap
Alissa Wahid juga menyebut sikap Mustofa Nahra yang menyindir ibunya merangkak ke gereja. Dia mengatakan pengakuan itu disampaikan Dahnil Anzar dalam 1 hingga 2 pekan setelah Mustofa Nahra menghina ibunya.
"Itu 1-2 minggu setelah Ibu Sinta Nuriyah disindir merangkak ke gereja oleh dia," kicau Alissa Wahid.
Sebelumnya, Alissa Wahid sempat murka terhadap sosok Mustofa Nahra yang dinilai menghina ibunya, Sinta Nuriyah Wahid. Berawal ketika Mustofa Nahra diperiksa Bareskrim soal hoaks terkait maskapai Lion Air.
Dalam cuitannya, Alissa Wahid mengingat sosok Mustofa Nahra yang dinilai menghina ibunya. Beberapa kali Mustofa Nahra diajak bertemu Banser, bahkan di PP Muhammadiyah, tapi ingkar.
"Jadi ingat saat orang ini merendahkan Ibu saya, kalau tidak salah dibilang "ngesot ke gereja". Beberapa kali diajak tabayyun sama Banser, bahkan kami bersedia bertemu di PP Muhammadiyah. Dia ingkar," tulis Alissa Wahid.
Ketika itu, 1 November 2018, Mustofa Nahra sempat menanggapi melalui akun Twitter miliknya. Dia mengatakan apa yang dikatakan oleh Alissa Wahid merupakan fitnah belaka.
"Mohon maaf, ini fitnah @AlissaWahid," cuit Mustofa Nahra.
Cuitan tersebut dibalas oleh Alissa Wahid yang mengajaknya untuk bertemu untuk tabayun. "Ya sudah ayo ketemu. Kita tabayun saja. Mau di mana, mas?" cuit Alissa Wahid.
Setelah itu, Alissa Wahid mengatakan bahwa keluarganya memang bukanlah keluarga yang sempurna.
"PR kita bersama makin besar: mencetak warga bangsa yang baik, adil, hormat pada sesama, berani bertanggung jawab, & berintegritas. Bukan warga yang suka menyakiti, tidak adil, tidak kongruen & berintegritas, karena tidak berani pertanggungjawabkan ucapannya," tulisnya.
Alissa Wahid berkicau, "Twips terima kasih sekali untuk dukungan dan doanya. Saya, Ibu Sinta Nuriyah, dan keluarga besar Gus Dur merasakannya betul. Keluarga kami tidak sempurna, sebagaimana manusia layaknya, namun kami berkomitmen merawat Indonesia yang adalah warisan para pendahulu kami."
Meski Mustofa Nahra mengatakan hal itu fitnah, jejak digital berkata lain. Warganet mengunggah hasil bidik layar cuitan Mustofa Nahra yang dinilai merendahkan istri Gus Dur sebelum kicauan itu dihapus.
"APA sudah habis umat ini sehingga buka puasa saja mesti merangkak ke gereja," tertulis di hasil bidik layar dikicaukan oleh Mustofa Nahrawardaya melalui akun Twitter @TofaLemon.
Disinyalir, Mustofa Nahrawardaya menyindir aksi Sinta Nuriyah Wahid yang melaksanakan kegiatan buka bersama di sebuah gereja di Semarang, Jawa Tengah, namun diusir oleh organisasi massa berbasis Islam.
Tag
Berita Terkait
-
Kejanggalan saat Mustofa Nahrawardaya Ditahan Versi Pengacara
-
Akhirnya Ditahan, Mustofa Nahrawardaya Diciduk Pagi Buta, 11 Jam Diperiksa
-
Mustofa Nahrawardaya Ditahan!
-
Muhammadiyah Sebut Mustofa Nahrawardaya Bukan Pengurus, BPN Membantah
-
Terbaru Mustofa Nahra, Ini 8 Pendukung Prabowo - Sandi yang Dipolisikan
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus
-
Gempar Ciracas! Mahasiswi Ditemukan Tewas Mengenaskan di Indekos, Terduga Pelaku Masih Bawah Umur