Suara.com - Koordinator Relawan Seknas Prabowo - Sandiaga, Endah Fardiyah mengklaim mobil ambulans Partai Gerindra yang diterjunkan saat kerusuhan 22 Mei di depan gedung Bawaslu RI tidak ada yang membawa batu. Sebab, ia mengaku sempat memeriksa isi mobil ambulans di Seknas Prabowo-Sandi, Menteng, Jakarta Pusat.
Endah menerangkan, saat itu ia menerima tiga unit ambulans Gerindra yang berasal dari tiga daerah, yakni Purwakarta, Tasikmalaya, dan Karawang. Endah mengaku berani menjamin dalam ambulans itu tidak ada batu, senjata tajam, uang dan sejenisnya seperti informasi yang beredar.
"Kami juga cek tiga ambulans enggak ada namanya batu atau sajam lainnya. Itu enggak ada. Saya jamin tiga ambulan itu. Saya yang menerima," ujar Endah di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/5/2019).
Selain itu ia mengaku sempat menanyakan tim medis yang ada di dalam ambulans dari tiga daerah itu. Ia bermaksud memastikan kesiapan dari relawan kemanusiaan itu untuk bertugas saat kerusuhan 22 Mei.
"Saya tanya dimana ambulansnya, ditunjukkan. Saya tanya bawa tim medis enggak karena dari kami juga sedikit," jelas Endah.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon menyebut tiga ambulans itu datang atas inisiatif tiap DPC Gerindra daerah tersebut. Menurut Fadli mereka berniat untuk membantu jika ada korban yang jatuh saat aksi 22 Mei.
"Atas inisiatif mereka, mereka mengirimkan ambulan karena diduga banyak diperlukan kalau terjadi korban," jelas Fadli," tutur Fadli.
Sebelumnya, Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya menyebarkan video detik-detik ambulans milik Partai Gerindra memberikan uang ke para pendemo kerusuhan 22 Meidi kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Tepatnya di depan kantor Bawaslu RI.
Rekaman video itu diambil dari CCTV Bali Tower. Tampak kerumuman massa berbaju putih berkumpul mengitari mobil putih belogo Gerindra itu.
Baca Juga: Gerindra Yakin MK Tak Tolak Bukti Berita Media Online Prabowo - Sandiaga
"22 Mei 2019, pukul 01.57 WIB. Pemberian Amplop uang pada perusuh," tulis @TMCpoldametro dalam instastorynya, Sabtu (25/5/2019).
Berita Terkait
-
Terkuak, Ini 3 Kelompok yang Tunggangi Kerusuhan 22 Mei
-
Ini Senjata Karabin Perusuh 22 Mei Sedianya untuk Bunuh 4 Pejabat Negara
-
Komunitas Ojol Keluhkan Pendapatan Menurun Selama Jalan Thamrin Ditutup
-
Jokowi Belum Belasungkawa ke Korban 22 Mei, Muannas: Tak Mungkin...
-
Mabes Polri: Jokowi Tak Jadi Sasaran Ancaman Tembak Mati Pendemo 22 Mei
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram