Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan akan berbagi tugas dengan pendampingnya, Ma'ruf Amin. Tugas kenegaraan dan tugas pemerintahan akan dibagi secara fleksibel tanpa aturan ketat yang kaku.
Jokowi mengatakan tidak ada persoalan terkait pembagian tugas kenegaraan atau tugas pemerintahan nantinya. Kini, pasangan Jokowi - Maruf sedang menunggu hasil sengketa Pilpres 2019 di MK.
“Kalau saya dari sejak wali kota, gubernur, dengan Pak JK (Jusuf Kalla) prinsipnya kita fleksibel,” kata Jokowi seperti diberitakan Antara, Rabu (12/6/2019).
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini tidak mempersoalkan perbedaan karakter antara dirinya dengan Maruf Amin sebagai wakilnya. Pembagian tugas itu kata Jokowi, akan saling mengisi.
Berdasarkan pengalaman selama lima tahun memimpin Indonesia di periode pertama bersama Wapres Jusuf Kalla, Jokowi mengaku tidak ada pembagian kerja yang ketat dan kaku.
“Saya dengan Pak JK prinsipnya kita fleksibel, saya dengan Pak JK tidak ada pembagian tugas yang ketat dan kaku, saling mengisi saja,” katanya.
Nantinya hal serupa akan diterapkan Jokowi dengan Ma'ruf Amin. Nantinya akan ada pembagian tugas kenegaraan maupun pemerintahan dengan Ketua MUI itu.
“Menurut saya dengan Pak Kiai Ma’ruf Amin juga sama, beliau akan menyesuaikan, saling mengisi dalam menyelesaikan tugas negara maupun tugas-tugas pemerintahan,” katanya.
Menurutnya tidak perlu ada pembagian tugas yang kaku karena persoalan bangsa juga terus berkembang dengan berbagai dinamikanya.
Baca Juga: Tepis Bukti Tambahan Tim Kuasa Hukum 02, Maruf Amin: Itu Bukan Bank BUMN
“Enggak usahlah dibagi, wong persoalan negara ini kan banyak, problem-problemnya banyak,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil