Suara.com - Mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie 'dikeroyok' warganet usai mengomentari cuitan pengguna akun jejaring sosial @ardi_riau terkait aksi 'koboi jalanan' di Gambir, Jakarta Pusat.
Mulanya, akun @ardi_riau mengunggah video pernyataan minta maaf sang 'koboi jalanan' karena aksinya mengancam pengendara lain menggunakan sepucuk pistol.
Akun @ardi_riau menuding 'koboi jalanan' tersebut hanya minta maaf dan tidak diproses hukum.
"Si koboy jalanan yang salah jalan yang juga mengacungkan pistol sama pengendara lain cuma minta maaf, hebatkan negeri kita," cuit akun @ardi_riau.
Cuitan tersebut malah mendapat komentar dari Marzuki Alie yang mempertanyakan apakah mengancam dengan senjata hanya kelar dengan minta maaf.
"Kalau ngancam dengan senjata apakah bisa selesai dengan minta maaf, mohon yang paham hukum, supaya hukum tidak semaunya," cuit Marzuki Alie menggunakan akun Twitter miliknya, @marzukialie_MA.
Siapa nyana, komentar Marzuki Alie dikritik oleh warganet pengguna akun @badrun_erb. Dia meminta Marzuki Alie mencari informasi lebih dulu sebelum melontarkan pernyataan.
"Cari info dulu pak apa bener dia cuma minta maaf dan persoalan hukumnya selesai. Tinggal gugling banyak banget beritanya. Sekelas bekas Ketua DPR harusnya tidak gegabah," kicau akun @badrun_erb.
Akun @badrun_erb juga memberikan tautan artikel yang memberitakan bahwa polisi menahan 'koboi jalanan' pengendara mobil BMW tersebut.
Kritik tersebut dibalas tampikan oleh Marzuki Alie. Dia meminta warganet tersebut tidak menyinggung jabatannya dulu karena memang sudah selesai.
"Saya kan tanya, kalau diproses baguslah. Gak perlu singgung-singgung jabatanlah. Jabatan itu sudah selesai, alhamdulillah husnul khotimah. Bisa selesai dengan baik, dalam kondisi arus deras terjadinya tindak pidana korupsi di lingkungan sahabat-sahabar politisi," cuit Marzuki Alie.
Cuitan tersebut dibalas oleh warganet lain, @bangzul_1988. Dia menuding Marzuki Alie sengaja mengaburkan seolah aparat dan pemerintah yang bersalah.
"Tapi narasi anda sebagai orang yang sangat paham hukum, saya pikir anda sengaja ingin mengaburkan. Seolah-olah aparat lah yang bersalah, seolah-olah pemerintah lah yang salah. Anda menghindari itu, tapi kami bisa menalar," kicau Marzuki Alie.
Pun twit tersebut dibalas lagi oleh Marzuki Alie, "Wajar saja response terhadap tweet saudara Ardi, kalau tweet itu keliru ya diluruskan, nggak usah beropini apalagi menuduh dengan fitnah. Andaikata tweet saudara Ardi diluruskan, otomatis pasti saya response positif, itulah namanya husnuldzon. Cobalah otak kita diisi dengan pikiran-pikiran positif."
Berita Terkait
-
Dalih Bela Diri, Koboi Jalanan Andy Wibowo Sudah 5 Tahun Pegang Pistol
-
Andy Wibowo, Si Koboi Gambir Tenyata Bos Perusahaan UPS
-
Jadi Tersangka, Andy Wibowo Si Koboi Jalanan Terancam 12 Tahun Penjara
-
Buntut Aksi Koboi Jalanan, Pengemudi BMW Dinyatakan Positif Pengguna Sabu
-
Andy Wibowo, Sang Koboi Ngotot Todong Senpi karena Jalan Satu Arah
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh