Suara.com - Betty Kristiani, saksi yang dihadirkan Tim Hukum Prabowo Subianto – Sandiaga Uno dalam persidangan Perselisihan Hasil Pilpres 2019, mengungkapkan menemukan tumpukan amplop bertandatangan dan berhologram sebanyak empat karung di Kantor Kecamatan Juwangi, Boyolali, Jawa Tengah.
Amplop tersebut diduga untuk menyimpan surat suara. Betty mengatakan menemukan amplop itu pada Kamis, 18 April 2019 pukul 19.30 WIB.
Betty mengakui melihat tumpukan dokumen negara berupa amplop yang bertandatangan tersebut.
"Amplop yang bertandatangan, lembaran hologram. Segel suara hologram serta segel suara untuk pengunci yang diplastik itu yang telah digunting, serta lembaran plano. Setelah dikumpulkan itu menjadi empat karung lebih," kata Betty dalam sidang PHPU Pilpres 2019, di Mahkamah Konstitusi, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2019).
Anggota KPU RI Hasyim Asyari dalam persidangan mengatakan, keterangan pada amplop cokelat surat suara seharusnya diisi oleh Ketua KPPS.
Selain itu, kata Hasyim, bila amplop tersebut merupakan tempat menyimpan surat suara, seharusnya tertera jumlah surat suara yang tersimpan di dalamnya.
"Karena kosong, kami tidak bisa pastikan apakah ini amplop membungkus surat suara sah atau bukan. Kalau dipakai, berarti ada tulisan sekian lembar," kata Hasyim.
Anggota Majelis Hakim MK Enny Nurbaningsih lantas meminta KPU untuk membawa amplop serupa untuk disandingkan.
"Bisa enggak dibawakan sandingan amplop seperti ini, supaya nanti benar-benar bisa dipastikan,” tanya Enny ke KPU.
Baca Juga: Saksi Prabowo Malah Bawa Barang Bukti C-1 Caleg DPR ke Sidang MK
Hasyim lantas meminta majelis hakim MK untuk mempersilakan pihaknya memfoto amplop tersebut.
"Boleh kami foto terlebih dahulu, karena jenis-jenis amplop juga banyak majelis," ucap Hasyim.
Setelah itu, KPU sebagai pihak termohon memfoto beberapa amplop yang dibawa Betty. Ketua Tim Hukum KPU Ali Nurdin lantas mengungkapkan kecurigaan dengan tulisan pada keterangan amplop yang disebut identik.
"Kami melihat kecenderungan tulisan sama, kami mohon memfoto karena tulisan serupa. Padahal (amplop) dari TPS berbeda," ungkap Ali.
Berita Terkait
-
Saksi Prabowo Malah Bawa Barang Bukti C-1 Caleg DPR ke Sidang MK
-
Gegara Video KPPS Nyoblos, Saksi Prabowo Paranoid Dihantui Teror Pembunuhan
-
Saksi Sebut KPPS Boyolali Coblos Surat Suara, Hakim: Kok Anda Bisa Lihat?
-
Jiwanya Merasa Terancam, Hakim MK ke Saksi Prabowo: Ini Cuma Perasaan Saja
-
Digas Hakim MK, Saksi Prabowo Akui Ungkap Pelanggaran Pilpres via YouTube
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Dua Cucu Mahfud MD Tumbang Keracunan MBG, Satu Dilarikan ke RS 4 Hari
-
Bobby Nasution Viral Suruh Truk Aceh Ganti Pelat BK, DPR Minta Pemerintah Pusat Turun Tangan
-
"Mundur Kebangetan!" Sejarawan Geram Pemerintah Paksakan Narasi Tunggal G30S/PKI
-
Cerita Lengkap Cucu Mahfud MD Jadi Korban Keracunan MBG
-
Kronologi Berdarah Polisi Bacok Polisi di Kelab Malam: Aipda S dan Bripka I Adu Bacot saat Teler!
-
Sudah Ditangkap? Misteri Hilangnya Nama Gembong Narkoba Fredy Pratama dari Situs Interpol
-
MBG di SDN 01 Pasar Rebo Disetop Imbas Keracunan Massal, Sampel Muntahan Siswa Diteliti Puskesmas
-
Miris! Polisi Bacok Polisi di Tempat Hiburan Malam, Propam Polda Gorontalo Ancam Sanksi Berat
-
Acungkan Jari Telunjuk, Ekspresi Prabowo 'Pecah' saat Nyanyi Bareng Sederet Pejabat di Lubang Buaya
-
Keracunan MBG di Pasar Rebo! Mie Pucat dan Bau Busuk Diduga Jadi Biang Kerok