Suara.com - Seorang pendamping desa Rikson Hutabarat (29) ditemukan tewas di kebun warga di Desa Iraonogeba, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, Jumat (21/6/2019).
Korban ditemukan pertama sekali oleh pekerja proyek Yasaro Lase alias Ama Yeni ketika hendak mencuci tangan di parit yang ada di kebun milik Ama Aldo.
"Ketika hendak mencuci tangan di parit karena kena lumpur saat bekerja, saya melihat korban tergeletak, dan saya langsung memberitahu kepada teman saya Ya,aro Telaumbanua," terang Yasaro seperti dilansir Antara, Sabtu pagi.
Kemudian Yasaro menghubungi Kepala Desa Iraonogeba Tonazaro Telaumbanua yang kemudian menghubungi polisi dan bintara pembina desa yang ada di daerahnya.
Dari informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, korban diketahui bernama Rikson Hutabarat, warga Kelurahan Pasar, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli.
Korban sehari-hari bekerja sebagai pendamping desa di Desa Humene, Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Kota Gunungsitoli.
Korban dikabarkan telah hilang sejak kemarin, dan telepon seluler tidak aktif ketika dihubungi oleh pihak keluarga.
Saat ditemukan, korban yang memakai kaos warna hitam dan celana warna abu-abu dalam keadaan terlentang kurang lebih enam meter dari jalan penghubung antara Desa Iraonogeba dan Desa Fadoro, Kecamatan Gunungsitoli.
Di sekitar mayat korban ditemukan plat sepeda motor dengan nomor polisi BB 3560 TG serta helm berwarna hitam dan ada luka bacok di dagu korban.
Baca Juga: Mayat Perempuan Terbakar di Persawahan Jagung Diduga Korban Pembunuhan
Kapolres Nias yang dihubungi melalui Ps. Paur Humas Polres Nias Bripka Restu Gulo membenarkan ada penemuan mayat di Desa Iraonogeba, Kecamatan Gunungsitoli.
Namun dia belum bisa memberikan informasi lebih detail karena personil Polres Nias sedang melakukan pengumpulan data dan informasi.
Berita Terkait
-
Sadis, Wanita Tukang Pijat Dibunuh Remaja Pakai Penumbuk Padi
-
Nikah 32 Kali, Ibu Rumah Tangga Tewas Dipukul Batu Ulek oleh Suami ke-30
-
Dibunuh Sang Mantan, Jasad Emak-emak Ditemukan Membusuk di Kontrakan
-
Oknum TNI Tusuk Dukun Wanita, Ternyata Istri Siri Mertuanya
-
Gegara Mau Nikah Lagi, Yani Dikepruk Batu dan Dibekap Bantal Eks Suami
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Perayaan Hanukkah Berdarah di Bondi Beach: 9 Tewas, Diduga Target Komunitas Yahudi?
-
Horor di Bondi Beach: Penembakan Brutal di Pantai Ikonik Australia, 9 Orang Tewas
-
Tak Cukup di Jabar, TikToker Resbob Kini Resmi Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
Tembus Proyek Strategis Nasional hingga Energi Hijau, Alumni UPN Angkatan 2002 Ini Banjir Apresiasi
-
PSI Tapsel Salurkan Bantuan ke Sangkunur, Sejumlah Desa Masih Terisolasi
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah