Suara.com - Partai Nasdem dikabarkan akan memberikan pernyataan resmi menyusul kader partainya yang menjabat sebagai Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun terjaring operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (10/7/2019) malam.
Terkait nasib Nurdin, Anggota Dewan Pakar Partai Nasdem Teuku Taufiqulhadi mengajak semua pihak untuk menunggu pernyataan resmi Nasdem melalui konferensi pers di kantor DPP Partai Nasdem, Menteng, Jakarta Pusat.
"Sebentar lagi ada konpers di DPP. Saya pikir ke DPP saja," ujar Taufiqulhadi saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (11/7/2019).
Terkait kapan waktu konpers tersebut, Taufiqulhadi belum bisa memastikan. Namun ia berujar bahwa Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh didampingi Sekjen Partai Nasdem Jhonny G. Plate yang akan memberikan pernyataan secara resmi mengenai OTT Gubernur Kepri.
"Benar (Ketum dan Sekjen)," katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, tim penindakan KPK menangkap enam orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Kepulauan Riau, pada Rabu (10/7/2019) malam. Rencananya Kamis siang ini akan langsung dibawa ke Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan.
Satu di antara 6 orang yang terjaring OTT KPK itu diduga adalah Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun.
"Mereka dalam perjalanan ke Jakarta lewat jalur udara. Diperkirakan (Kamis) siang ini sampai di kantor KPK dan akan dilanjutkan pemeriksaan intensif," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, Kamis (11/7/2019).
KPK menduga Gubernur Nurdin Basirun terlibat dalam kasus suap perizinan reklamasi yang sudah dipantau sejak lama dari laporan masyarakat. Dalam OTT tersebut, KPK juga menyita sejumlah mata uang asing senilai 6.000 dolar Singapura.
Baca Juga: Kena OTT, Gubernur Kepri Nurdin Basirun Terbang ke KPK Jakarta
"KPK juga mengamankan uang lain dalam bentuk rupiah dan mata uang asing. Sedang dalam proses perhitungan," ujar Febri.
Menurut Febri, tim akan kembali melakukan pemeriksaan intensif setelah 6 orang yang ditangkap telah tiba di KPK. Selanjutnya, tim juga akan menentukan status mereka pada Kamis sore ini dengan menggelar konferensi pers.
"Hasil dari kegiatan ini akan disampaikan pada publik melalui konferensi pers sore ini," imbuh Febri.
Berita Terkait
- 
            
              KPK Tetapkan Status Gubernur Kepri Nurdin Basirun Kamis Sore Ini
- 
            
              Ditangkap KPK, Kekayaan Gubernur Kepri Capai Rp 5,8 Miliar
- 
            
              Setelah Terjaring OTT, KPK Segel Ruang Kerja Gubernur Kepri Nurdin Basirun
- 
            
              Ditangkap KPK, Ini 7 Tunggangan Keren Gubernur Kepulauan Riau
- 
            
              Diminta Tetap Oposisi, PKS ke Nasdem: Bilang Saja Takut Dapat Kursi Sedikit
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui, Begini Kronologi Pembunuhan Aktor Mak Lampir Sandy Permana
- 
            
              Pembunuh Sandy Permana Artis Mak Lampir, Nanang Gimbal Dituntut 15 Tahun Bui
- 
            
              Artis Ditangkap Kasus Narkoba, Bagaimana Nasib Onadio Leonardo usai Digiring ke Polda Metro Jaya?
- 
            
              Viral Aniaya Kepala SPPG, Wabup Pidie Jaya Hasan Basri Acak-acak Dapur MBG Gegara Tuding Nasi Basi
- 
            
              Ekonom UI Sebut Purbaya Sedang di Fase 'Storming', Bekerja Murni untuk Rakyat tapi...
- 
            
              Angkut 30 Kg Sisik Trenggiling Pakai Karung, Zulfikar Dicokok Polisi
- 
            
              Kemensos Coret 3,5 Juta Keluarga dari Daftar Penerima Bansos: Sudah Naik Kelas Sosial!
- 
            
              Jakarta Darurat Pohon Tumbang! Gubernur: Potong Semua Pohon yang Berpotensi Bahaya!
- 
            
              Heboh Mayat Tertutup Terpal di Siak Riau, Hasil Autopsi Ungkap Novrianto Dibunuh Secara Brutal!
- 
            
              Mobil Berlogo Badan Gizi Nasional Angkut Babi Viral, BGN Lapor Polisi!