Suara.com - Budayawan Sujiwo Tejo mendapat cibiran warganet gara-gara interpretasinya terhadap tokoh pewayangan di belakang dua capres Pemilu 2019 Jokowi dan Prabowo Subianto.
Saat melakukan pertemuan secara terbuka, Sabtu (13/7/2019) lalu, Prabowo dan Jokowi makan siang bersama di Sate Senayan, FX Sudirman, Jakarta Selatan.
Di rumah makan itu, terdapat gambar tokoh pewayangan Jawa yang menempel di dinding.
Saat duduk, Jokowi tampak memunggungi Togog, sementara di belakang Prabowo ada Semar.
Dalam tayangan Rosi Kompas TV, yang potongan videonya diunggah akun Twitter @Rosi_KompasTV, Selasa (23/7/2019), Sujiwo Tejo menyayangkan posisi duduk Jokowi.
Namun, ia juga mengungkapkan kepada Rosianna Silalahi, sang presenter, dirinya masih optimistis terhadap makna Togog di belakang Jokowi.
Menurutnya, Togog, yang sejajar dengan posisi duduk Jokowi, memang berada di 'kalangan hitam', tetapi bukan untuk mengajak orang lain melakukan perbuatan 'hitam', melainkan mengingatkan mereka supaya tidak terjerumus.
Video unggahan Rosi KompasTV itu di-retweet Sujiwo Tejo dan dikomentari oleh para penggemarnya.
"Njilat Mbah?" bunyi salah satu komentar.
Baca Juga: Balas Sujiwo Tejo, Gus Nadir: Bahasa Inggris Berantakan Jadi Dosen Monash
Cuitan itu ternyata mendapat perhatian dari sang Presiden Jancukers. Namun, melalui balasan yang ditulis, ia tak menyampaikan perlawanan terhadap tuduhan warganet padanya.
Sujiwo Tejo mengaku tak ambil pusing soal penilaian orang lain untuknya.
"Mau menyangka aku menjilat, monggo (silakan -red). Mau menyangka aku bersiasat, monggo. Mau menyangka aku kritis, monggo. Rahvana telah tandas merasukiku. Seperti dia, aku tidak hidup dalam tekanan sangkaan orang. Aku hidup atas nama sangkaanku sendiri terhadap diri sendiri," jawab Sujiwo Tejo, Selasa.
Berita Terkait
-
Jokowi Divonis Bersalah, Kesaksian Petugas TPU Soal Jasad Cucu Pendiri NU
-
Jadi Saksi, Mahfud MD Ungkap 3 Tingkah Unik Sujiwo Tejo Nikahkan Putrinya
-
Sudah Dihapus, Tweet Rich Brian Komentari Reaksi Jokowi Diungkap Warganet
-
Jokowi Hadiri Pernikahan Anaknya, Sujiwo Tejo: Jumpa Sesama Presiden Biasa
-
Pernikahan Unik Anak Sujiwo Tejo, Padukan Dua Budaya dan Mahar Baju Semar
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Siswi 13 Tahun Tewas Gantung Diri di Cipayung, Polisi Dalami Dugaan Bullying
-
Misteri Kursi Menko Polkam: Istana Bungkam, Nama Jenderal Purnawirawan Bintang Tiga Ini Santer
-
Teka-teki Menko Polkam Baru: Nama Mahfud MD hingga Letjen Purn. Djamari Chaniago Mencuat
-
Tokoh Senior PPP Bongkar Kelompok 'Lima Serangkai' di Balik Kudeta Suharso Monoarfa
-
Pemerintah Pastikan Pajak UMKM Tetap 0,5 Persen, Cak Imin: Harus Diterapkan Selamanya
-
Timeline Lengkap Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN: Direncanakan 2 Bulan, Berakhir Gagal Total
-
APBD untuk Ciptakan Lapangan Kerja, Pemprov DKI Diingatkan Prioritaskan Warga KTP Jakarta
-
Protes Tanggul Viral, KTP Nelayan Cilincing Bakal Dicek, Wamen KKP: Mana Pendatang, Mana Warga Asli
-
Pengamat: Dulu Arab Spring Kini Asian Blitzer, Serangan Kilat Bertenaga AI Ancam Rezim Prabowo
-
Surat Terbuka Susi Pudjiastuti untuk Prabowo Soal Tambang Nikel Raja Ampat: Mohon Hentikan, Pak...