Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah meneken Keputusan Presiden (Keppres) mengenai pemberian amnesti bagi Baiq Nuril Maknun pada Senin (29/7/2019). Dua hari hingga Keppres itu ditandatangani Jokowi, kuasa hukum Baiq Nuril mengaku belum menerima salinan Keppres pemberian amnesti itu.
"Amnesti sudah selesai, tinggal penyerahan. Tapi sampai hari ini kita belum menerima (salinan) Keppres itu," ujar Joko saat dihubungi Suara.com, Rabu (31/7/2019).
Joko kemudian berharap Jokowi bisa langsung menyerahkan Keppres pemberian amnesti kepada Nuril.
Selain itu ia juga menginginkan Presiden Jokowi bisa meluangkan waku sebentar untuk bertemu dengan Baiq Nuril pada minggu ini.
"Mudah-mudahan minggu ini (bertemu Presiden), tapi kami belum tahu," kata dia.
Senada dengan Joko, kuasa hukum Baiq Nuril yang lain Aziz mengatakan pihaknya masih menunggu kepastian pertemuan kliennya dengan Jokowi.
Aziz juga berharap Jokowi langsung menyerahkan Keppres pemberian amnesti kepada kliennya itu.
"Sampai hari ini masih menunggu kepastian karena pak Presiden jadwalnya akan balik hari ini. Cuma sampai hari ini belum ada kepastian untuk teknisnya, karena teknis sekali," katanya.
"Jadi agak butuh waktu untuk satukan pandangan karena menyesuaikan jadwal pak Presiden. Sejauh ini belum ada kepastian kapan bertemu," lanjut Aziz.
Baca Juga: Dijagokan Maju Pilwakot, Ini Nasihat Wali Kota Solo untuk Putra Jokowi
Berita Terkait
-
PPP Sebut Ma'ruf Amin Juga Beri Masukan Terkait Nama Menteri ke Jokowi
-
Pendukung Kecewa Prabowo Bertemu Jokowi, Sandiaga: It's Time to Move On
-
Presiden Jokowi Kunjungi Kampung Adat Huta Siallagan di Kawasan Danau Toba
-
Tak Diajak Bertemu Jokowi, Sandiaga Merasa Dihargai Prabowo
-
Pengamat Minta Jokowi Kurangi Orang Parpol di Kabinet
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur
-
Koalisi Sipil Sebut Usulan Pahlawan Upaya Cuci Dosa Soeharto: Cuma Orang Gila Maafkan Diri Sendiri
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Anak Buah Bobby Terbakar, Begini Kata Polisi usai 2 Kali TKP
-
Hotman Paris Sebut Saksi Ahli CMNP Jadi 'Senjata Makan Tuan' dalam Sidang Sengketa NCD
-
Lagi Jadi Fokus Dirut Transjakarta, Kenapa Mode Share Transportasi Umum di Jakarta Baru 22 Persen?
-
Rumah Hakim PN Medan Kebakaran, Sengaja Dibakar atau Murni Kecelakaan?
-
Akhir Petualangan Dokter Predator, Priguna Anugerah Divonis 11 Tahun Penjara