Suara.com - Wakil Ketua Dewan Kehormatan DPP Partai Golkar Akbar Tandjung mendukung Airlangga Hartarto untuk kembali menjabat sebagai Ketum parpol berlambang pohon beringin periode 2029-2024. Akbar Tanjung menilai Partai Golkar kekinian lebih baik saat dipimpin Airlangga.
Akbar meyakini di tangan Airlangga, Partai Golkar mampu meraih suara lebih tinggi pada kontestasi pemilu berikutnya. Meskipun Golkar mengalami penurunan suara di Pemilihan Legislatif 2019, namun tetap menduduki peringkat kedua sebagai partai yang memperoleh suara tinggi.
"Airlangga walaupun suara Golkar 2019 mengalami penurunan, satu hal yang patut saya apresiasi kepada dia adalah dia berhasil tetap mempertahankan Golkar sebagai dua besar," kata Akbar usai acara Muspimnas V Kosgoro 1957 di Hotel Kartika Chandra, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Rabu (31/7/2019).
Akbar sempat merasakan kesedihan lantaran suara Golkar sempat berada di bawah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berdasarkan hasil survei. Hal itu membuatnya langsung terjun langsung ke masyarakat demi mengamankan suara Golkar di Pileg 2019.
Kekhawatiran Akbar pun diredamkan dengan keberhasilan Airlangga yang menaruhkan Golkar sebagai partai yang memperoleh suara tertinggi kedua setelah PDI-Perjuangan.
"Dalam konteks itu saya mengatakan bahwa Aiangga cukup berhasil," ujarnya.
Kemudian alasan kedua yang mendorong Akbar untuk mendukung Airlangga yakni soal chemistry yang mampu dibangun dengan Jokowi.
Menurutnya, keberhasilan Airlangga menjalin kerja sama dengan Jokowi sejak Pilpres 2014 membuat Akbar melihat Airlangga memiliki potensi untuk menaikan suara di Pemilu 2024.
"Karena itu saya termasuk tentu memberikan dukungan kepada Airlangga untuk kembali menajdi ketua umum dengan dua alasan tadi itu," tandasnya.
Baca Juga: Penguggat Jokowi-Anies Pakai Masker di Sidang Perdana Gugutan Polusi Udara
Berita Terkait
-
JK: Kalau Kecewa dengan Golkar Tak Usah Bikin Partai Baru
-
Bakal Bersaing dengan Bamsoet, Airlangga Yakin Jadi Ketum Golkar Lagi
-
Incar Posisi Ketua MPR, Ketum Golkar Pastikan Tak Ada Celah untuk Gerindra
-
Disebut Pantas Jadi Ketua MPR, Azis Syamsuddin: Petugas Partai Harus Siap
-
Diisukan Jadi Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto: Tanya Pak Darmin
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku