Suara.com - Badan nuklir milik negara Rusia, Rosatom, pada Sabtu (10/8/2019) mengungkapkan bahwa lima staf mereka meninggal dalam kecelakaan uji coba roket di situs militer di Rusia utara, menurut Kantor Berita RIA.
Kecelakaan terjadi selama uji coba mesin roket berbahan bakar cair, kata RIA, mengutip Rosatom.
Rosatom menyebutkan bahwa tiga karyawan lainnya mengalami luka serius, termasuk luka bakar. Mereka mendapat perawatan medis di fasilitas khusus, katanya.
Otoritas Rusia sebelumnya mengatakan bahwa dua orang meninggal akibat insiden tersebut. Pihaknya juga menuturkan bahwa kota di dekatnya melaporkan peningkatan jumlah radiasi saat mesin roket meledak di situs uji coba di wilayah Archangelsk pada Kamis pekan ini.
Otoritas menyebutkan pihaknya terpaksa menutup sebagian teluk di Laut Putih untuk arus pengiriman.
Penduduk setempat menyimpan yodium yang digunakan untuk mengurangi efek paparan radiasi pascainsiden, menurut laporan media lokal.
Meskipun sebelumnya Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa tidak ada bahan kimia berbahaya yang dilepaskan ke atmosfer dan bahwa tingkat radiasi tidak berubah, otoritas terdekat Kota Severodvinsk melaporkan bahwa mereka menggambarkannya sebagai lonjakan radiasi sesaat.
Tidak ada penjelasan resmi soal bagaimana kecelakaan seperti itu mampu menyebabkan radiasi meningkat. (Reuters/Antara)
Baca Juga: Beda Pendapat dengan Trump Soal Rusia, Kepala BIN Amerika Mundur
Berita Terkait
-
Keren, Restoran Asli Indonesia Siap Didirikan di Moskow
-
Gadis Selebgram Tewas dalam Koper, Pelaku Diduga Mantan Pacar
-
Influencer Instagram Ekaterina Karaglanova Ditemukan Tewas di Dalam Koper
-
Protes Oposisi di Rusia, 1.000 Lebih Demonstran Ditangkap Polisi
-
Mantan Pacar Cemburu, Natalia Dibunuh di Hadapan Anaknya
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh