Suara.com - Buruh dari Konfederasi Serikat Nasional (KSN), Rizal bernapas lega karena sudah bebas setelah ditangkap polisi karena berdemo di sekitar Gedung DPR, Jakarta. Dia ditahan bersama 11 rekan lainnya.
Mereka ditangkap jelang aksi demo biruh di sekitar Gedung DPR/MPR RI. Rizal mengaku dirinya bersama enam orang kawan ditangkap polisi di depan TVRI di Jalan Gerbang Pemuda saat hendak menuju masuk ke dalam musala.
"Kawan sebagian buruh kan ngumpul di TVRI di musala kami mau ke sana baru sampai menjelang ke TVRI itu ada semacam intel mungkin gue nggak tahu, mereka berseragam putih nanya-nanya. Pertama satu kawan ditanya-tanya kemudian kan reflek kami mencoba menarik kan kemudian semuanya kena tarik," kata Rizal di Jalan Gerbang Pemuda, Jakarta, Jumat (16/8/2019).
Rizal mengungkapkan ia beserta rekanannya yang 6 orang langsung digiring masuk ke dalam mobil polisi untuk dibawa ke Polda Metro Jaya. Ia mengaku selama perjalanan menuju Polda, para buruh mendapat intimidasi hingga pemukulan dari polisi. Pemukulan itu diarahkan polisi ke bagian dada para buruh.
"Di dalam mobil kami dipukili, ada yang diinjak-injak. Handphone pada saat tiba di Polda itu diambil disita satu-satu, tas diperiksa, perlakuannya kasar kemudian banyak intimidasi verbal, fisik juga," ujar Rizal.
"Setelah itu kami dibawa ke dalam nggak dijelaskan ini prosesnya seperti apa. Kami sedang melalui apa, kemudian juga kami ditanya-tanya beberapa hal," sambungnya.
Total buruh yang dibebaskan oleh polisi dan dibawa ke lokais demo kembali berjumlah 12 dari yang sebelumbya 14. Rizal sendiri mengaku jika 12 orang yang dibebaskan memang merupakan serikat buruh.
Sedangkan 7 orang lainnya masih ditahan dari 21 orang yang dituntut bebas. Rizal mengaku tidak kenal drngan ketujuh orang yang ia sebut kelompok anak-anak muda. Namun ia juga tidak mengetahui pasti mengapa mereka masih ditahan di Polda Metro Jaya.
"Sepertinya kalau denger cerita sekilas di sana itu anak-anak muda yang dengar seruan aksi dari GEBRAK, lihat posternya kemudian tertarik untuk datang jadi mereka datang," ujar Rizal.
Baca Juga: Wartawan Diintimidasi di Demo Buruh Dekat DPR, Mabes Polri: Jelas Nggak?
Terkait 7 orang yang belum dibebaskan tersebut, massa demo buruh mengirimkan perwakilan untuk mencari keterangan langsung ke Polda Metro Jaya. Sementara sebagian massa lainnya membubarkan diri.
Berita Terkait
-
Rekan Ditahan, Buruh yang Demo Dekat Sidang MPR Ancam Ini ke Polisi
-
Demo Buruh di Depan DPR Bergeser ke Jalan Gerbang Pemuda
-
Polisi Intimidasi Wartawan saat Motret Penangkapan Buruh di Dekat DPR
-
Massa Aksi Buruh Diadang, Ditelanjangi hingga Ditangkap di Masjid
-
Kesaksian Jurnalis Diancam Ditangkap Polisi saat Demo Buruh Pidato Jokowi
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama