Suara.com - Putra Elvy Sukaesih, Haidar hampir tebas kepala Junaedi, pemilik warung di Jalan Usaha, Cawang, Jakarta Timur. Saat itu Haidar membawa sebilah samurai.
Yani Nurcahyani, 38, konsumen warung kelontong milik Junaedi yang menceriyakan itu. Bahkan Yani nyaris menjadi korban lemparan pecahan kaca saat Haidar mengamuk, Kamis (12/9/2019) malam kemarin.
"Saya lagi belanja. Kebetulan bapak (Junaedi) sedang melayani pembantu HR, namanya Maulana," kata Yani di lokasi kejadian, Jumat (13/9/2019) siang.
Menurut warga RT01 RW05 Jalan Usaha, Cawang, itu sekitar pukul 19.30 WIB, Maulana datang ke warung minta tiga bungkus rokok.
"Dia (pembantu) tidak bawa uang. Terus pak Junaedi bilang rokoknya sedang kosong," kata Yani.
Setelah memastikan bahwa rokok pesanan sedang tidak ada, Maulana, bergegas menghampiri Haidar yang sedang berdiri menanti di depan pagar kediamannya berjarak sekitar 3 meter dari warung. Sekitar 5 menit berselang, kata Yani, HR datang menghampiri Junaedi dengan membawa pedang samurai sepanjang 1 meter.
"Saat itu Pak Junaedi lagi duduk di depan warungnya. Saya mendengar dia berkata, kenapa rokok gua nggak ada? Itu khan tanah gua," kata Yani.
Tanpa basa basi, Haidar mengarahkan pedang samurainya ke arah kepala Junaedi. Namun Junaedi berhasil menghindar. Sehingga tebasannya menancap di tiang kayu warung.
Selanjutnya Junaedi lari keluar warung untuk menyelamatkan diri. Haidar semakin naik pitam dan menyasar sejumlah perabotan warung untuk dirusak menggunakan pedang maupun tangan.
Baca Juga: Polisi Sebut Anak Elvy Sukaesih Tak Bawa Senjata saat Ngamuk
"Ada sembilan toples permen yang pecah. Kaca meja juga dipecahkan dan gerobak gado-gado ditebalikin," katanya.
Yani yang saat itu sedang ada di kursi warung, nyaris terkena lemparan pecahan kaca di bagian wajahnya.
"Saya lagi duduk di samping Pak Junaedi. Terus saya juga dilempar kaca. Untungnya saya nunduk, jadi pecahannya kena dinding di belakang saya," kata ibu rumah tangga itu.
Sekitar pukul 21.00 WIB, polisi dari Tim Jatanras Polda Metro Jaya berhasil menangkap HR di dalam kamar rumahnya di RT01 RW05 Nomor 18 Jalan Swadaya, Cawang, Jakarta Timur. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Polisi Sebut Anak Elvy Sukaesih Tak Bawa Senjata saat Ngamuk
-
Detik-detik Putra Elvy Sukaesih Ngamuk Bawa Samurai, Lempar Pecahan Kaca
-
Warga Cawang: Putra Elvy Sukaesih Sering Utang Beli Rokok ke Banyak Warung
-
Karena Sakit Jiwa, Polisi Tidak jadi Menangkap Putra Elvy Sukaesih
-
Ngamuk di Warung, Anak Elvy Sukaesih Dilarikan ke Rumah Sakit Jiwa
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!