Suara.com - Polisi telah meringkus enam pelaku tawuran yang terjadi di Jalan Tanjakan Dalam 10 RT. 03 RW. 08, Bukit Duri, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2019) malam. Mereka adalah RAR, E, D, I, G, dan K.
Kapolsek Tebet, Kompol Alam Nur menyebut, keenamnya ditangkap lantaran terlibat aksi pembacokan dan penyiraman air keras saat insiden tawuran antarkelompok tersebut pecah.
"Telah berhasil mengamankan enam orang pelaku penyerangan," ujar Alam Nur saat dikonfirmasi, Jumat (20/9/2019).
Dari penangkapan ini, polisi menyita sejumlah barang bukti yang digunakan keenam pelaku tawuran. Barang bukti itu berupa sebilah celurit, sebuah jerigen berukuran 2 liter berisi satu per empat air keras, dan sebuah batu.
"Kasus masih dalam pemeriksaan dan pengembangan," katanya.
Sebelumnya, tawuran itu di kawasan Bukit Duri pecah setelah warga yang tinggal di RW 12 mencari-cari sosok lelaki bernama Angki yang merupakan warga RW 09. Diduga, orang yang dicari itu bekerja untuk polisi sebagai informan saat polisi menggerebek dan menangkap warga RW 12 sebelum perayaan Idul Fitri, beberapa waktu lalu.
Akibat bentrokan tersebut lima orang warga menjadi korban. Diduga, kelimamya adalah korban salah sasaran yang diserang para pelaku. Kelimanya adalah Zainal, (28) mengalami luka mata kena air keras, Ojan (23) mengalami pelipis mata luka kena sabetan bambu, Jaka (18) mengalami luka punggung sebelah kiri kena air keras, Emon (35) mengalami luka seluruh badan kena air keras, dan Tommy, (30) mengalami luka bacok pungung sebelah kiri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Presiden Ramaphosa Apresiasi Dukungan Indonesia untuk Afrika Selatan: Sekutu Setia!
-
Hasto Ungkap Hadiah Spesial Megawati Saat Prabowo Ulang Tahun
-
Suami Bakar Istri di Jakarta Timur, Dipicu Cemburu Lihat Pasangan Dibonceng Lelaki Lain
-
Amnesty International Indonesia Tolak Nama Soeharto dalam Daftar Penerima Gelar Pahlawan Nasional
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI