Suara.com - Foto yang menggambarkan sejumlah emak-emak bergaya di lokasi kebakaran hutan menggemparkan media sosial baru-baru ini.
Foto itu viral dan menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet. Seperti yang dibagikan pengguna Facebook Yuni Rusmini pada Sabtu (21/9/2019) kali ini.
Dalam unggahan itu, tampak wanita berjilbab yang berjumlah sekitar sembilan orang berada di lokasi perkebunan yang masih diselimuti asap dan sedang dipadamkan oleh aparat.
Mereka juga kompak mengenakan pakaian bernuansa hitam putih. Beberapa di antaranya juga memakai masker untuk menutupi hidung dan mulut.
Setelah itu, mereka memamerkan beragam gaya, mulai dari berbaris rapi memadang sekitar, menggenggam tangan di belakang hingga menunjukkan sepatu mereka yang kotor.
Tak pelak, gaya emak-emak itu menuai perhatian warganet. Tak sedikit yang mempertanyakan motivasi mereka, berfoto di tengah kebakaran hutan.
Hal itu kontras dengan aksi bocah-bocah cilik yang memadamkan api di tengah kebakaran hutan.
Video tentang mereka diunggah oleh pengguna Twitter Wandi Absolute alias @WandiLau3 pada Rabu (19/9/2019) dan kekinian viral.
Dalam video tersebut, tampak seorang bocah perempuan berkaus hitam dan bocah laki-laki yang telanjang.
Baca Juga: Terlibat Karhutla, Kementerian LHK Segel 52 Lahan Konsesi Milik Perusahaan
Mereka tengah berada di ladang perkebunan yang separuh bagiannya dilalap jago merah.
Melihat hal itu, keduanya berusaha untuk memadamkan kobaran api dengan menggunakan batang pohon, agar tidak merembet ke bagian lainnya
Tak berselang lama, seorang bocah berkaus biru bergabung bersama dua bocah itu untuk memadamkan api.
Akun @WandiLau menambahkan keterangan dalam unggahanya. Ia memberikan sindiran kepada pemerintah dengan memuji aksi bocah-bocah dalam video.
"Retweet yang setuju aksi nyata ini ketimbang @Jokowi yang suka selfie," cuitnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Wings Air Resmi Buka Rute Jember-Bali, Jadwal Penerbangan Segera Dirilis
-
Bangun Ulang dari Puing, 5 Fakta Rumah Ahmad Sahroni Rata dengan Tanah Usai Tragedi Penjarahan
-
Ulah Camat di Karawang Diduga Tipu Warga Rp1,2 Miliar Modus Jual Rumah, Bupati Aep Syaepuloh Murka
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya
-
Geger Tudingan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, Kampus di Polandia Diselidiki Otoritas Antikorupsi
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online